Suara.com - Bernadya yang dikenal sebagai penyanyi sekaligus penulis lagu handal tengah menjadi perbincangan hangat publik di media sosial.
Penyanyi kelahiran 16 Maret 2004, asal Surabaya Jawa Timur ini dituding menjiplak lirik lagu "August" milik Taylor Swift dan diterjemahkan dalam bahasa Indonesia untuk lagunya yang berjudul "Kata Mereka Ini Berlebihan".
Tudingan miring yang menimpa Bernadya, bermula dari cuitan salah satu akun X @/flickereid, di sana secara jelas tertulis bahwa lirik lagunya hasil menjiplak.
"Saya dikejutkan di TikTok karena mengatakan ini, tetapi dia (Bernadya) benar-benar menerjemahkan lirik lagu 'August' milik Taylor dan menjadikan sebagai lagunya," tulisnya dilansir pada Rabu, 14 Mei 2025.

Cuitan tersebut sontak membuat warganet, ada pro kontra, sampai anggapan bahwa cuitan itu terlalu berlebihan, saat disandingkan lirik lagu asli versi bahasa Inggris dan Indonesia berbeda makna.
Bernadya akhirnya ikut mengungkapkan uneg-uneg atas tudingan penjiplakan pada akun X. Ia tidak terima kalau liriknya disebut hasil menjiplak.
"Cape-cape mikir lirik lagu terus dibilang hanya menerjemahkan dari lagu musisi luar terus tinggal bikin nadanya," tulis Bernadya dalam akun X @/bearnotber dilansir pada Rabu, 14 Mei 2025.
Lebih lanjut, penyanyi jebolan ajang "The Voice Kids Indonesia" tersebut juga mengaku kalau dirinya sering mendapat inspirasi serta referensi dari musisi ternama Tanah Air maupun mancanegara.
"Gak munafik, ada kok beberapa karyaku yang musik atau liriknya terinspirasi dari musisi lain, tapi aku sangat terbuka tentang itu," imbuhnya.
Baca Juga: Bawakan Lagu Hits Versi Koplo, Dudy Oris Sukses Meriahkan Acara Ultah NR Herbal Care
Rasa geram yang ditunjukkan Bernadya dalam akun media sosial bukan tanpa alasan, mengingat deretan karya menarik telah ditorehkan dalam belantika musik Tanah Air.
Publik ikut penasaran dengan perjalanan karir Bernadya, sampai ada yang tega menuding kalau lirik lagunya hasil menjiplak.
Perjalanan Karier Bernadya dari Nol hingga Sukses Jadi Penyanyi
![Bernadya. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/04/29/94332-bernadya.jpg)
Menilik dari berbagai sumber, penyanyi muda berbakat dengan nama lengkap Bernadya Ribka Jayakusuma. Ia mulai menapaki karier menjanjikan dalam dunia musik mulai usia dini.
Ia pernah menjadi kontestan "The Voice Kids Indonesia" tahun 2016, ikut masuk dalam tim Tulus.
Selanjutnya, penyanyi 19 tahun ini terus melebarkan karya dengan membentuk grup musik bersama kakak kandungnya. Grup tersebut bernama Celine & Nadya, tepatnya pada tahun 2018.
Awal membentuk grup musik, Bernadya banyak menelan kepahitan. Saat ayah tercinta menawarkan Celine & Nadya pada label musik mayor di Jakarta, mayoritas semuanya menolak.
Sampai akhirnya, mereka memutuskan untuk tetap berkarya dengan menjalankan proyek independen.
Perjuangan, kerja keras tidak menghianati hasil, terbukti pada tahun 2018, berhasil merilis debut single dengan judul Lugu. Selanjutnya sejak tahun 2018 hingga 2021, bisa menghasilkan 4 single.
Setelah itu, masih berlanjut lagi dengan debut album menarik yaitu "Love, Youth, You, Ch.1" tepatnya pada 16 Juli 2022.
Keberhasilan tersebut sempat terhenti sesaat, ketika sang kakak memutuskan untuk melanjutkan kuliah di Kedokteran Gigi.
Sebenarnya Bernadya pun, sempat disuruh untuk kuliah pada jurusan sama dengan kakaknya, mengingat sang ibu berprofesi sebagai Dokter Gigi.
Ibarat musik merupakan panggilan jiwanya, Bernadya berani menolak kuliah Kedokteran Gigi, ia lebih memilih menjadi penyanyi dan penulis lagu ternama.
Awal karir sebagai penyanyi solo, ia nekat menunjukkan karya di media sosial dengan aktif membuat video cover dan lagu.
Nasib baik akhirnya menghampiri Bernadya, saat bakatnya dilirik CEO JUNI Records Adryanto Pratono.
Tahun 2021 menjadi awal solo karir cemerlang di dunia musik bagi Bernadya, setelah ia mantap kerjasama dengan JUNI Records.
Selanjutnya, ia aktif menciptakan lagu, mengirim demo, sampai akhirnya pada bulan Juni 2022, Bernadya resmi bergabung dengan label musik JUNI Records.
Lagu sekaligus debut pertama dengan nama panggung Bernadya berjudul Apa Mungkin. Ia juga dibantu produser musik handal Rendy Pandugo.
Setelah mengalami beberapa kali perbaikan, "Apa Mungkin" rilis pada 23 September 2022. Satu tahun kemudian, muncul lagu baru lagi judulnya "Satu Bulan".
Karya Bernadya semakin berkibar tahun 2024, ia berhasil mengeluarkan album Sialnya, Hidup Harus Terus Berjalan.
Semua lagu dalam album tersebut berhasil sukses dan viral. Total keseluruhan karya Bernadya sampai tahun 2025, ada satu album, serta satu album mini berisikan 15 lagu sangat populer.
Kontributor : Damayanti Kahyangan