Hal ini semakin menegaskan posisi 59FIFTY sebagai elemen penting dalam streetwear yang tak hanya fungsional, tetapi juga personal.
Martina Harianda Mutis, Sports Brand Marketing General Manager MAP Active, menjelaskan pentingnya memperluas cakupan komunitas pemakai topi ini tanpa melupakan akar budaya baseball.
“Topi 59FIFTY sendiri nggak cuma eksis di komunitas baseball, tetapi juga olahraga lain seperti basket dan sepakbola, serta komunitas hip hop, otomotif, K-pop, fashion, sampai wellness. Kami sangat percaya dengan kekuatan komunitas dan ingin terus memperluas variasi koleksi kami,” tuturnya.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap komunitas lokal, New Era menggandeng ICC (Indonesia Caps Club) dalam menghadirkan pameran “New Era Caps Museum”.
Di sinilah pengunjung bisa melihat langsung transformasi dan sejarah panjang 59FIFTY melalui koleksi on-field dan edisi langka, termasuk 59FIFTY Milwaukee Brewers 1982 – 1984 yang merupakan topi lisensi resmi MLB pertama dari New Era, serta 59FIFTY edisi perayaan 100 tahun bertajuk “Scarface” dengan desain Split Color yang ikonik.
Tak hanya menjadi ajang apresiasi, perayaan ini juga menghadirkan pengalaman langsung bagi para pengunjung lewat sesi batting cage interaktif.
Mulai dari Hit Trax Home Run Derby hingga Pitching Challenge dan Hitting Challenge, seluruh aktivitas ini dirancang untuk memperkuat ikatan emosional antara pemakai dan topi, menjadikan 59FIFTY lebih dari sekadar aksesori.
Pengalaman ini semakin personal lewat Cap Fitting Lounge, di mana pengunjung bisa menyesuaikan ukuran topi serta menambahkan bordir pilihan mereka.
Melalui perayaan ini, New Era Indonesia tidak hanya menampilkan evolusi desain 59FIFTY, tetapi juga memperkuat nilai-nilai komunitas, identitas, dan warisan budaya yang melekat dalam setiap jahitan topi.
Baca Juga: 4 Ide Gaya Streetwear Keren ala Heejin ARTMS, Kamu Suka Look yang Mana?