9 Cara Mengakhiri Hubungan yang Tidak Sehat, Jangan Terjebak Toxic Relationship!

Selasa, 27 Mei 2025 | 11:22 WIB
9 Cara Mengakhiri Hubungan yang Tidak Sehat, Jangan Terjebak Toxic Relationship!
Ilustrasi toxic relationship (Freepik/freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hubungan yang tidak sehat atau toxic relationship terkadang sulit untuk diakhiri. Segera akhiri hubungan ini jika kamu merasa sudah tidak dihargai dan diperlakukan dengan tidak baik meskipun tidak melakukan kesalahan.

Hubungan yang tidak sehat bisa menguras energi, mengikis rasa percaya diri, dan membuat kita kehilangan arah. Namun, mengakhiri hubungan seperti ini bukan perkara mudah.

Dikutip dari Your Tango, berikut ini cara mengakihiri hubungan yang tidak sehat agar kamu tidak terjebak terlalu dalam.

1. Sadari bahwa kamu layak dicintai

Hal pertama dan terpenting yang harus kamu tanamkan adalah kamu layak berada dalam hubungan yang sehat bersama orang yang mendukung dan menghargaimu, bukan yang merendahkan atau melukai.

Sebelum hubungan ini menguras energimu, pasti ada hal-hal yang dulu kamu banggakan. Coba hubungkan kembali dirimu dengan hal-hal itu. Jangan ragu untuk menghubungi teman dan keluarga. Mereka adalah orang-orang yang bisa mengingatkanmu betapa berharganya dirimu

2. Kenali tanda-tandanya

Langkah penting untuk memutus hubungan yang tidak sehat, yaitu jujur mengakui bahwa hubungan itu memang bermasalah. Kamu perlu benar-benar menyadari dan menerima bahwa hubungan ini tidak baik untukmu.

Berikut tanda-tanda yang biasa dialami:

Baca Juga: Aurelie Moeremans Pernah Punya Pacar Toxic, Nama Marcello Tahitoe Terseret

- Kamu merasa tidak bahagia
- Kamu selalu merasa bersalah dan menyalahkan diri sendiri
- Teman dan keluarga tidak menyukai pasanganmu
- Hubungan ini membawa dampak negatif dalam hidupmu

Mulai renungkan apakah salah satu dari tanda-tanda ini ada dalam hubunganmu. Kalau iya, itu mungkin tanda bahwa kamu harus segera mengakhirinya.

3. Pikirkan alasan mengapa kamu masih bertahan

Banyak orang di luar sana sulit memahami kenapa seseorang tetap bertahan dalam hubungan yang tidak sehat. Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih tetap tinggal.

- Tumbuh dalam keluarga dengan hubungan toksik, jadi pola itu terasa biasa bagimu.
- Hubunganmu di masa lalu juga penuh masalah, sehingga kamu mengira diperlakukan buruk adalah hal yang normal.
- Kamu percaya bisa memperbaiki pasanganmu

Memahami alasan-alasan ini bisa jadi langkah penting untuk mendapatkan kejelasan dan mulai meninggalkan hubungan toksik.

4. Jujur pada orang yang mencintaimu

Langkah penting untuk keluar dari hubungan yang tidak sehat adalah mendapatkan dukungan dari teman. Tanpa dukungan, mudah sekali berubah pikiran atau kembali terjebak.

Membagikan rencanamu untuk meninggalkan hubungan toksik kepada teman akan sangat membantu. Mereka akan mendukung keputusanmu dan membantu menyusun langkah-langkah berikutnya.

5. Teguhkan tekad untuk mengakhirinya

Mengakhiri hubungan yang tidak sehat, butuh komitmen penuh. Jika kamu benar-benar mau memutus hubungan tidak sehat ini, kamu harus siap berkomitmen 100%.

Sebelum memulai memutuskan, tanyakan dulu ke diri sendiri seberapa siap dan serius kamu untuk benar-benar menyelesaikannya. Kalau ternyata kamu belum siap, beri dirimu waktu sampai kamu mantap.

6. Harus memutus kontak

Banyak orang yang terjebak dalam hubungan tidak sehat justru karena ketergantungan pada pasangannya. Kamu harus benar-benar memutus semua kontak dengan mantan pasanganmu.

Banyak orang merasa langkah ini berat untuk dilakukan karena masih berharap mantan akan berubah dan kembali. Namun, kenyataannya jika pintu itu dibiarkan terbuka, hubungan yang sama hanya akan terulang kembali.

Move on dan jangan coba-coba stalk mantanmu di media sosial lagi, ya!

7. Menetapkan batasan

Untuk memutus siklus hubungan yang tidak sehat, kamu harus menetapkan batasan yang tegas dan jelas. Jangan respons atau berinteraksi dengan mantan, jangan biarkan mantan memanipulasimu lagi, dan jangan janjian untuk bertemu lagi.

Tetapkan batasan, seperti tidak perlu melakukan pertemuan tatap mata, jaga komunikasi hanya pada hal penting. Menetapkan batasan ini akan membantumu mengenali kebutuhan dan langkah awal untuk memulai proses penyembuhan.

8. Jangan bayangkan yang belum pasti

Saat kita terlalu membayangkan masa depan yang belum pasti, kita sering takut tidak akan pernah bisa mencintai atau dicintai lagi, atau tidak akan pernah bertemu lagi dengan mantan dan itu terasa sangat menakutkan.

Fokuslah pada apa yang ada di depan mata saja. Rasa khawatir itu wajar, tetapi belum tentu semua kekhawatiran itu akan jadi kenyataan.

9. Cari bantuan profesional

Seorang profesional, seperti psikolog atau psikiater bisa membantumu menjalani proses keluar dari hubungan tidak sehat dengan langkah yang tepat, jika memang itu yang terbaik untukmu.

Mungkin kamu merasa ragu untuk mencari bantuan profesional, tetapi justru hal ini bisa sangat membantu agar kamu berhasil melangkah maju dan sembuh dari hubungan toksik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI