Untuk ruko serbaguna yang digunakan sebagai investasi, ukuran fleksibel 5–6 meter lebar dan 12–15 meter panjang dengan tiga lantai bisa meningkatkan nilai jualnya.
3. Toko Kelontong dan Minimarket
Usaha retail seperti toko kelontong umumnya membutuhkan ruko dengan lebar 4–5 meter dan panjang 10–12 meter.
Satu lantai sudah cukup, tetapi jika terdapat gudang atau ruang tempat tinggal, dua lantai bisa menjadi pilihan.
Untuk minimarket atau franchise yang memiliki kebutuhan penyimpanan barang lebih besar, lebar idealnya adalah 5–6 meter dengan panjang 12–15 meter.
Selain itu, area loading kecil dan ruang pendingin harus diperhitungkan.
4. Kantor Kecil dan Klinik
Untuk usaha biro jasa atau kantor kecil, ruko dengan lebar 4–5 meter dan panjang 10–12 meter sudah cukup. Dua lantai ideal untuk mencakup ruang resepsionis, ruang kerja, serta arsip.
Sementara itu, klinik atau dokter gigi membutuhkan privasi lebih, sehingga ukuran yang direkomendasikan adalah 5–6 meter lebar dengan panjang 12–15 meter.
Baca Juga: Masuk Usia 46 Tahun, Kawasan Bintaro Integrasikan Lifestyle, Hiburan, dan Ruang Terbuka Hijau
Sedangkan pada lantai 2 hingga 3 bisa difungsikan untuk menampung ruang tunggu dan ruang pemeriksaan yang nyaman.
Memilih ruko dengan ukuran yang tepat sesuai jenis usaha akan meningkatkan efisiensi operasional dan kenyamanan pelanggan.
Tips Membangun Ruko yang Efisien dan Fungsional
Berikut beberapa tips penting agar proses pembangunan lebih optimal serta sesuai dengan kebutuhan bisnis.
1. Gunakan Desain Modular
Desain modular memungkinkan ruko untuk berkembang lebih fleksibel di masa depan. Pemilik dapat menambah lantai atau memperluas area tanpa perlu merombak struktur utama, sehingga menghemat biaya renovasi dan waktu pembangunan.