Suara.com - Tikus tidak hanya menjadi hama yang mengganggu, tetapi juga bisa membawa penyakit dan merusak perabot rumah tangga. Karena itu menerapkan desain rumah anti tikus layak dipertimbangkan.
Seperti diketahui, tikus sering kali masuk ke rumah melalui celah kecil, lubang ventilasi, atau bahkan melalui atap.
Dengan menerapkan prinsip desain yang tepat, kamu bisa menciptakan lingkungan rumah yang lebih sehat, aman, dan bebas dari gangguan hewan pengerat ini.
Berikut ini adalah beberapa prinsip dan elemen penting dalam desain rumah yang efektif mencegah masuknya tikus.
1. Gunakan Material Tahan Gigitan Tikus
Tikus dikenal memiliki gigi yang sangat kuat dan mampu menggerogoti berbagai material, termasuk kayu dan plastik. Dalam desain rumah anti tikus, sebaiknya gunakan bahan bangunan yang sulit digigit seperti logam (besi, baja), kaca, beton atau batu bata padat
Pastikan pula bahwa bagian-bagian penting seperti ventilasi, pipa saluran air, dan sudut-sudut rumah dilindungi dengan kisi logam atau bahan tahan gigitan lainnya.
2. Tutup Semua Celah dan Lubang Kecil
Salah satu cara tikus masuk ke rumah adalah melalui celah-celah kecil yang tidak terlihat. Oleh karena itu periksa seluruh dinding, sudut, dan area belakang perabot.
Baca Juga: 6 Desain Rumah Subsidi Minimalis Tipe 36, Meski Lahan Sempit Tetap Elegan dan Nyaman
Kemudian gunakan sealant atau dempul tahan air untuk menutup retakan kecil.
Selain itu juga pasang kasa kawat (wire mesh) pada lubang ventilasi dan saluran udara.
Bahkan lubang sebesar 1,5 cm saja sudah cukup untuk tikus masuk, jadi jangan sepelekan celah sekecil apa pun.

3. Desain Dapur yang Bersih dan Tertutup
Dapur adalah tempat favorit tikus karena selalu ada sisa makanan atau bau yang menarik perhatian. Dalam desain rumah anti tikus, dapur harus memiliki tempat sampah dengan penutup rapat.
Tak hanya tempat pembuangannya, semua makanan perlu disimpan di wadah tertutup atau lemari tertutup rapat.