6 Tips Desain Rumah Anti Tikus: Solusi Cerdas untuk Hunian yang Sehat dan Nyaman

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Minggu, 15 Juni 2025 | 12:21 WIB
6 Tips Desain Rumah Anti Tikus: Solusi Cerdas untuk Hunian yang Sehat dan Nyaman
Ilustrasi tikus di rumah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tikus tidak hanya menjadi hama yang mengganggu, tetapi juga bisa membawa penyakit dan merusak perabot rumah tangga. Karena itu menerapkan desain rumah anti tikus layak dipertimbangkan.

Seperti diketahui, tikus sering kali masuk ke rumah melalui celah kecil, lubang ventilasi, atau bahkan melalui atap.

Dengan menerapkan prinsip desain yang tepat, kamu bisa menciptakan lingkungan rumah yang lebih sehat, aman, dan bebas dari gangguan hewan pengerat ini.

Berikut ini adalah beberapa prinsip dan elemen penting dalam desain rumah yang efektif mencegah masuknya tikus.

1. Gunakan Material Tahan Gigitan Tikus

Tikus dikenal memiliki gigi yang sangat kuat dan mampu menggerogoti berbagai material, termasuk kayu dan plastik. Dalam desain rumah anti tikus, sebaiknya gunakan bahan bangunan yang sulit digigit seperti logam (besi, baja), kaca, beton atau batu bata padat

Pastikan pula bahwa bagian-bagian penting seperti ventilasi, pipa saluran air, dan sudut-sudut rumah dilindungi dengan kisi logam atau bahan tahan gigitan lainnya.

2. Tutup Semua Celah dan Lubang Kecil

Salah satu cara tikus masuk ke rumah adalah melalui celah-celah kecil yang tidak terlihat. Oleh karena itu periksa seluruh dinding, sudut, dan area belakang perabot.

Baca Juga: 6 Desain Rumah Subsidi Minimalis Tipe 36, Meski Lahan Sempit Tetap Elegan dan Nyaman

Kemudian gunakan sealant atau dempul tahan air untuk menutup retakan kecil.

Selain itu juga pasang kasa kawat (wire mesh) pada lubang ventilasi dan saluran udara.

Bahkan lubang sebesar 1,5 cm saja sudah cukup untuk tikus masuk, jadi jangan sepelekan celah sekecil apa pun.

Ilustrasi tikus di rumah (PIXABAY/CAPRI23AUTO)
Ilustrasi tikus di rumah (PIXABAY/CAPRI23AUTO)

3. Desain Dapur yang Bersih dan Tertutup

Dapur adalah tempat favorit tikus karena selalu ada sisa makanan atau bau yang menarik perhatian. Dalam desain rumah anti tikus, dapur harus memiliki tempat sampah dengan penutup rapat.

Tak hanya tempat pembuangannya, semua makanan perlu disimpan di wadah tertutup atau lemari tertutup rapat.

Biar aman, gunakan pula rak gantung atau kabinet tinggi agar makanan tidak mudah dijangkau tikus.

4. Sistem Drainase dan Pembuangan Air yang Baik

Tikus sering masuk rumah melalui saluran pembuangan. Oleh karena itu, penting untuk merancang sistem drainase dengan baik, contohnya seperti:

Gunakan saringan air (strainer) di setiap saluran pembuangan.

Pastikan saluran air lancar dan tidak lembab, karena tikus suka tempat gelap dan basah.

Hindari genangan air di sekitar rumah, terutama di halaman belakang atau area taman.

Untuk rumah dengan tandon air, sebaiknya tandon dilengkapi tutup yang rapat.

5. Taman dan Eksterior Rumah yang Rapi

Jika kamu memiliki taman atau halaman, pastikan kondisinya tidak menjadi tempat persembunyian tikus. Berikut beberapa tips:

  • Pangkas tanaman secara rutin.
  • Jangan biarkan tumpukan daun atau kayu menumpuk.
  • Gunakan paving atau lantai semen di sekitar rumah agar tidak menjadi sarang tikus.

Beberapa jenis tanaman juga bisa menjadi cara alami untuk mengusir tikus lho, jadi bisa kamu pertimbangkan untuk ditaruh di taman maupun area dalam rumah. Apa saja tanaman pengusir tikus itu? Bisa cek di sini. 

6. Rutin Pemeriksaan dan Perawatan Rumah

Desain rumah yang baik akan sia-sia tanpa perawatan berkala. Pastikan untuk rutin mengecek bagian bawah pintu, plafon, dan ventilasi.

Selain itu bersihkan rumah secara menyeluruh setidaknya seminggu sekali. Di momen itu, kamu bisa periksa ulang area seperti gudang, dapur, dan loteng yang jarang dikunjungi.

Menerapkan desain rumah anti tikus bukan hanya soal estetika, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang untuk kesehatan dan kenyamanan.

Dengan kombinasi material yang tepat, perencanaan arsitektur yang detail, serta kebiasaan hidup bersih, kamu bisa menciptakan rumah yang aman dari gangguan tikus.

Jika kamu sedang merancang rumah baru atau ingin merenovasi rumah lama, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan arsitek yang memahami prinsip anti hama, agar hasilnya lebih maksimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI