Suara.com - Dari banyaknya pilihan moisturizer di pasaran, dua nama yang cukup menarik perhatian adalah Labore Barrier Revive Cream dan La Roche-Posay Effaclar Duo (+). Sama-sama berkualitas, moisturizer Labore dan La Roche Posay lebih bagus mana?
Meski sama-sama dibanderol dengan harga yang cukup tinggi, keduanya menawarkan klaim dan manfaat berbeda yang membuat konsumen bingung untuk menentukan pilihan.
Berikut ini adalah ulasan lengkap perbandingan moisturizer Labore dan La Roche Posay, mulai dari harga, kandungan, hingga manfaat dan keunggulan masing-masing.
Labore Barrier Revive Cream

Dengan harga Rp197.000 per 50 ml, Labore Barrier Revive Cream dirancang untuk kulit sensitif dan telah teruji aman bagi anak-anak usia di atas 1 tahun.
Produk ini mengandalkan dua inovasi utama, yakni Microbiome Technology dan Revive Complex, yang bekerja mendukung kesehatan skin barrier dan mikrobioma alami kulit.
Efeknya dapat dirasakan dalam waktu 15 menit, membantu meredakan gejala kulit sensitif seperti perih, gatal, dan sensasi terbakar.
Produk ini juga telah teruji secara klinis meningkatkan kelembapan kulit hingga +50% dalam 15 hari pemakaian oleh 35 orang dengan kulit sensitif.
Tekstur krimnya yang rich namun cepat menyerap membuatnya cocok untuk digunakan di iklim tropis seperti Indonesia.
Pelembap ini tidak terbatas untuk wajah saja, tetapi juga aman digunakan di seluruh area tubuh.
Baca Juga: 5 Pelembap untuk Kulit Kering yang Bagus dan Murah: Bisa Glowing dengan Bujet Terbatas
Formulanya hypoallergenic, non-comedogenic, non-acnegenic, serta bebas alkohol dan pewangi, sehingga aman untuk kulit sensitif dan cocok digunakan saat haji maupun umroh.
La Roche-Posay Effaclar Duo (+)

Moisturizer Effaclar Duo (+) dari La Roche-Posay tersedia dalam ukuran 40 ml dan dijual seharga Rp299.500. Moisturizer asal Prancis ini memang ditujukan untuk kulit berminyak dan berjerawat.
Berdasarkan hasil uji instrumen, produk ini efektif memperbaiki tampilan kulit dengan cara melawan jerawat, mengurangi kemerahan, dan meratakan tekstur hanya dalam 12 jam.
Formulanya mudah meresap ke kulit, tidak meninggalkan rasa lengket, serta cocok dipakai sebelum makeup.
Produk ini memanfaatkan teknologi microbiome untuk memperbaiki kondisi mikrobioma kulit yang terpengaruh oleh jerawat atau paparan bahan aktif berpotensi iritatif.
Selain memberi hidrasi pada kulit yang mengering akibat perawatan jerawat, produk ini juga efektif mencegah bekas luka dan flek gelap pasca jerawat.
Selain itu, La Roche-Posay Effaclar Duo (+) telah melalui uji dermatologis dan allergy-tested, menjadikannya aman digunakan bahkan pada kulit yang rentan iritasi.
Dengan komposisi yang ditujukan untuk permasalahan jerawat aktif hingga bekasnya, moisturizer ini lebih cocok bagi kamu yang ingin solusi menyeluruh untuk kulit berjerawat.
Labore Barrier Revive Cream vs La Roche-Posay Effaclar Duo (+), Lebih Bagus Mana?
Labore Barrier Revive Cream dan La Roche-Posay Effaclar Duo (+) memiliki kelebihan masing-masing dan diformulasikan untuk kebutuhan kulit yang berbeda.
Untuk kamu yang memiliki kulit sensitif, kering, atau rentan iritasi, LABORÉ bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.
Sebaliknya, bagi kamu yang memiliki kulit berminyak dan rentan jerawat, Effaclar Duo (+) akan memberikan manfaat lebih signifikan dalam waktu singkat.
Dari segi harga, Labore lebih ekonomis dengan isi lebih banyak, sedangkan La Roche-Posay menawarkan manfaat intensif untuk jerawat dengan harga yang lebih tinggi. Kamu hanya perlu memilih sesuai jenis kulit dan kebutuhan.
Walau dibanderol dengan harga premium, baik Labore Barrier Revive Cream maupun La Roche-Posay Effaclar Duo (+) dibekali teknologi mutakhir untuk membantu melembapkan dan memperbaiki kondisi kulit.
Namun karena ditujukan untuk jenis kulit yang berbeda dan berada di kisaran harga premium, penting untuk memahami kandungan, manfaat, dan hasil yang ditawarkan oleh masing-masing produk.
Demikianlah ulasan lengkap terkait perbandingan moisturizer Labore dan La Roche-Posay. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas