Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto mengundang masyarakat umum untuk mengikuti upacara peringatan HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, Jakarta. Pemerintah telah mengalokasikan 8.000 tiket undangan bagi masyarakat yang ingin menyaksikan langsung upacara di Istana Merdeka.
Pendaftaran onllikne untuk acara peringatan proklamasi ini akan dibuka pada 4 Agustus 2025 dan bisa diakses melalui aplikasi Pandang Istana. Lantas apakah tiket undangan upacara HUT RI di Istana gratis? Simak penjelasan berikut ini.
Sistem Pendaftaran Digital: Gratis Namun Terbatas

Proses pendaftaran akan dibuka secara resmi pada 4 Agustus 2025 melalui platform digital Aplikasi Pandang Istana. Bagi yang berminat, pendaftaran bisa dilakukan secara daring di situs pandang.istanapresiden.go.id.
Kabar baiknya, tiket undangan ini benar-benar gratis. Tidak ada biaya administrasi atau pungutan apapun yang dikenakan kepada peserta. Namun, ketersediaan kursi yang terbatas tentunya akan menciptakan kompetisi ketat antar pendaftar.
Kriteria dan Persyaratan Peserta
Berdasarkan ketentuan yang berlaku, terdapat beberapa syarat wajib yang harus dipenuhi calon peserta:
1. Kewarganegaraan: Harus berkewarganegaraan Indonesia dengan usia minimal 18 tahun
2. Kelengkapan Data: Wajib mengisi informasi pribadi secara komprehensif dan akurat
3. Kehadiran Mandiri: Tidak diperkenankan membawa pendamping, termasuk anak-anak atau balita
4. Dress Code: Berpakaian sopan dan formal, dengan preferensi pada busana nasional atau tradisional daerah
Panduan Lengkap Proses Pendaftaran

Bagi masyarakat yang memenuhi kriteria dan bertekad untuk hadir langsung di upacara kemerdekaan, berikut adalah langkah-langkah detail yang harus dilakukan:
1. Akses Portal Resmi: Buka situs https://pandang.istanapresiden.go.id/
2. Inisiasi Pendaftaran: Klik tombol "Daftar Sekarang" dan lengkapi formulir yang tersedia
3. Upload Dokumen: Unggah foto diri terbaru dan dokumen identitas misalnya KTP.
4. Menunggu Verifikasi: Tim panitia akan melakukan proses verifikasi melalui email atau WhatsApp
5. Pengambilan Undangan: Apabila berhasil lolos, peserta diharuskan mengambil undangan fisik di Sekretariat Negara.
6. Ketentuan Pengambilan: Proses pengambilan undangan bersifat personal dan tidak dapat diwakilkan, serta wajib membawa dokumen identitas asli
Protokol Kehadiran
Peserta yang berhasil mendapatkan undangan harus mematuhi protokol ketat saat menghadiri upacara. Selain harus mematuhi aturan pakaian yang telah ditetapkan, peserta juga wajib membawa dokumen identitas asli agar bisa memasuki area upacara.
Baca Juga: Mengapa Bendera Bajak Laut One Piece Berkibar Jelang HUT NKRI ke-80?
Perayaan 17 Agustus di Istana Untuk Masyarakat

Menyadari keterbatasan kapasitas Istana, pemerintah telah menyiapkan program inovatif berupa Pesta Rakyat yang akan diselenggarakan di kawasan Tugu Monas. Acara ini merupakan terobosan baru dalam sejarah peringatan HUT RI di Indonesia.
"Pesta rakyat di Monas akan diisi dengan berbagai perlombaan, panggung hiburan, kuliner gratis dari UMKM, dan pertunjukan kembang api pada malam harinya," ungkap Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro.
Program dan Fasilitas Pesta Rakyat
Pesta Rakyat ini dirancang sebagai perayaan komprehensif yang berlangsung seharian dengan berbagai atraksi menarik antara lain:
Fasilitas Kuliner
- Makanan gratis yang berasal dari pedagang kaki lima di sekitar Monas.
- Bazar kuliner UMKM yang menampilkan kekayaan cita rasa Nusantara
- Beragam minuman tradisional dan modern
Hiburan dan Kebudayaan
- Panggung hiburan dengan penampil dari berbagai genre
- Pagelaran seni dan budaya dari seluruh penjuru Indonesia
- Pertunjukan yang mencerminkan keberagaman bangsa
Perlombaan dan Aktivitas
- Aneka perlombaan tradisional untuk semua usia
- Kompetisi yang mengusung semangat kemerdekaan
- Aktivitas interaktif yang melibatkan partisipasi masyarakat
Program Malam: Karnaval Kemerdekaan