Jika kamu suka Adidas Samba karena kesederhanaannya, cobalah Onitsuka Tiger GSM.
Desainnya clean, low-profile, dengan garis tegas khas gaya tenis lawas. Ia memberikan nuansa Jepang yang minimalis, rapi, dan cocok untuk gaya smart casual.

Keunggulan GSM? Sepatu ini jarang terlihat menabrak tren. Dia lowkey, tapi tetap meninggalkan kesan kuat.
4. Reebok Club C 85 – Old Money Look dengan Sentuhan Atletik
Reebok Club C 85 adalah pilihan tepat bagi kamu yang ingin tetap tampil klasik tapi dengan identitas berbeda. Upper berbahan kulit putih bersih, aksen minimalis, dan vibe sporty yang elegan menjadikannya sneaker favorit mereka yang doyan tampilan "old money" atau preppy.

Dengan harga yang masih cukup ramah, Club C bisa menjadi alternatif keren tanpa kehilangan kualitas gaya.
5. Nike Killshot 2 – Retro Court yang Tak Lekang Waktu
Siluet retro court dari Nike Killshot 2 punya kemiripan bentuk dengan Samba, tapi dengan ciri khas sendiri: panel suede, mesh di bagian upper, dan outsole gum yang kontras.
Dikenal sebagai sepatu favorit para creative director dan pekerja kreatif urban, Killshot 2 memberi kesan intelektual dan rapi.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Sepatu Adidas untuk ke Kantor dan Jalan-jalan, Harga Mulai Rp700 Ribuan

Sayangnya, stoknya di Indonesia sering terbatas. Tapi kalau kamu bisa mendapatkannya, sepatu ini bisa jadi kartu truf dalam rotasi gaya kamu.
Ganti Samba Bukan Berarti Kehilangan Gaya
Samba bukan satu-satunya jalan menuju gaya klasik nan modern. Jika kamu mulai merasa jenuh dengan sepatu yang "itu-itu lagi", lima alternatif di atas bisa membawamu menjelajahi spektrum fashion yang lebih luas—tanpa kehilangan karakter dan kredibilitas gaya.
Jangan takut untuk eksperimen. Dunia sneaker terlalu luas untuk berhenti di satu siluet saja.