5 Fakta Perfiki Kreasindo Pembuat Film Merah Putih One For All, Milik Pemerintah atau Swasta?

Selasa, 12 Agustus 2025 | 09:28 WIB
5 Fakta Perfiki Kreasindo Pembuat Film Merah Putih One For All, Milik Pemerintah atau Swasta?
Merah Putih: One For All [Instagram]

"Semua termasuk dubber dan kru kita nggak pakai orang-orang yang top. Kalau kita pakai orang-orang yang sudah punya nama, dari mana kita bisa kasih mereka apresiasi," jelas Endiarto baru-baru ini.

Selain itu, Endiarto juga secara tegas menampik adanya bantuan dana dari pihak luar, "Enggak ada sepeserpun duit yang turun. Semua dari dana pribadi," ucapnya.

4. Informasi Terbatas

Film Merah Putih One For All. [YouTube]
Film Merah Putih One For All. [YouTube]

Namun, publik mengalami kesulitan dalam menemukan informasi lengkap tentang Perfiki Kreasindo. Saat diakses, situs resmi mereka yakni perfiki.com, menampilkan pesan eror "403 Forbidden".

Akun Instagram @perfiki.tv memang menunjukkan beberapa aktivitas Perfiki Kreasindo, seperti kelas akting dan ajang Putri Asuransi Indonesia. Namun, informasi tentang profil perusahaan secara keseluruhan masih sangat terbatas.

Tampaknya, 'Merah Putih One For All' adalah proyek film pertama Perfiki Kreasindo. Hal ini terlihat dari aktivitas akun Instagram mereka yang baru dimulai pada tahun 2024 dan belum pernah mempromosikan proyek film lain sebelumnya.

5. Dugaan Penggunaan Aset 3D Siap Pakai

film Merah Putih One for All (X)
film Merah Putih One for All (X)

Salah satu kritik terkeras yang dilayangkan warganet adalah dugaan penggunaan aset 3D siap pakai dari platform seperti Daz3D.

Sebagai informasi, Daz3D dikenal sebagai marketplace yang menjual berbagai aset 3D, mulai dari karakter, properti, hingga environment yang bisa langsung digunakan dalam perangkat lunak animasi.

Penggunaan aset semacam ini sebenarnya wajar dalam industri kreatif untuk mempercepat proses produksi, terutama jika film dikejar target tayang.

Namun, warganet mempertanyakan apakah biaya Rp 6,7 miliar yang diklaim memang sebanding dengan penggunaan aset siap pakai ini, mengingat kualitas visual yang ditampilkan di trailer dianggap kurang meyakinkan.

Baca Juga: Bau KKN Kental? Film Merah Putih One For All Sukses Serobot Antrean 200 Judul Lain

Terlepas dari kontroversi yang ada, film 'Merah Putih: One For All' tetap dijadwalkan tayang di bioskop. Trailer film ini telah diunggah di beberapa kanal YouTube, di antaranya Perfiki TV dan CGV Kreasi.

Film ini mengisahkan sekelompok anak dari berbagai etnis yang bersatu untuk menyelamatkan bendera pusaka yang hilang menjelang perayaan 17 Agustus.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI