Suara.com - Donat adalah makanan camilan yang terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, dan mentega yang kemudian digoreng.
Bentuk donat umumnya berupa cincin dengan lubang di tengah, atau berupa bulatan dengan berbagai isian manis seperti selai, jeli, atau custard.
Lubang di tengah donat berfungsi agar donat matang merata saat digoreng.
Donat sangat populer sebagai makanan ringan atau camilan, dan juga sering dijadikan sarapan atau makanan penutup.
Ada dua jenis utama donat, yaitu donat yang dibuat dengan ragi (bread doughnut) dan donat jenis kue (cake doughnut) yang menggunakan baking powder sebagai pengembang.
Selain donat tradisional, ada pula varian donat yang menggunakan bahan tambahan seperti kentang atau umbi-umbian, yang memberikan tekstur donat menjadi lebih empuk dan berbeda rasa.
Bagi Anda yang hendak bisnis donat, berikut 5 cara memilih kemasan donat agar laris manis:
1. Pilih bahan kemasan yang berkualitas dan aman untuk makanan
Gunakan bahan seperti karton food grade, kertas kraft, atau plastik yang tahan minyak dan melindungi donat dari kerusakan serta kontaminasi.
2. Gunakan desain kemasan yang menarik dan sesuai target pasar
Untuk anak-anak, pilih kemasan warna cerah dan gambar playful; untuk pasar dewasa, desain minimalis dan elegan lebih tepat. Desain juga harus sederhana agar mudah diingat.
3. Pertimbangkan kemasan dengan jendela transparan
Jendela plastik atau mika di kemasan dapat menampilkan donat sehingga konsumen bisa melihat produk secara langsung tanpa membuka kotak, meningkatkan daya tarik visual.
4. Pilih ukuran kemasan yang proporsional dengan jumlah donat
Jangan terlalu besar atau kecil agar tampak rapi dan menjaga bentuk donat tetap baik selama pengangkutan.