Menurut sejumlah netizen, hal itu menunjukkan kurangnya empati sebagai wakil rakyat.
"Guys, Rp40 juta itu 16 kali UMR Jogja. Ini bukan soal harga tas yang wajar, tapi soal gimana wakil rakyat berempati sama rakyatnya sendiri," terang netizen.
"Garang di rapat dewan, tapi lupa kesadaran sosial. Diperbaiki ya Bu, bantu lokal brand kalau bisa. Rakyat sudah semakin kritis," kritik netizen lain.
"Ini soal mereka enggak punya empati, jangan normalkan flexing barang ya, di mana mayoritas masih kesulitan makan dan kelaparan," komentar netizen lainnya lagi.