Fenomena Gray Divorce, Ini 7 Alasan Pasangan Usia Senja Pilih Berpisah

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Minggu, 12 Oktober 2025 | 10:47 WIB
Fenomena Gray Divorce, Ini 7 Alasan Pasangan Usia Senja Pilih Berpisah
Ilustrasi Gray Divorce (Freepik)

Suara.com - Fenomena gray divorce kini makin marak terjadi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Fenomena ini merujuk pada perceraian yang terjadi pada pasangan yang berusia di atas 50 tahun.

Sejumlah publik figur di Indonesia juga terpantau melakukan gray divorce yakni Lydia Kandou dan Jamal Mirdad, Mark Sungkar dan Fanny Bauty, serta Ira Wibowo dan musikus Katon Bagaskara.

Situs kesehatan mental Verywell Mind menyebutkan sedikitnya ada tujuh penyebab pasangan-pasangan di usia senja alias lansia justru memilih bercerai. Berikut penjelasannya.

1. Sindrom “Sarang Kosong” atau Empty Nest Syndrome

Anak-anak yang mulai meninggalkan rumah bisa membawa perubahan besar dalam hubungan pasangan suami istri. Banyak orang tua kemudian mengalami empty nest syndrome, perasaan hampa setelah anak-anak dewasa dan hidup mandiri.

Pasangan menyadari bahwa, tanpa peran sebagai orang tua, mereka ternyata tidak memiliki banyak kesamaan. Akibatnya, kedekatan dan keintiman bisa berkurang, membuat sebagian orang mencari pemenuhan emosional di luar hubungan mereka.

Ilustrasi cerai.[freepik.com/freepik]
Ilustrasi cerai.[freepik.com/freepik]

2. Masalah Keuangan

Pertengkaran soal uang makin sering terjadi saat pasangan mendekati usia pensiun. Ketika orang mulai mempertimbangkan untuk berhenti bekerja, perbedaan pandangan soal keuangan bisa membuat hubungan menjadi tegang.

Selain itu, ketidakjujuran finansial, seperti menyembunyikan tagihan, pembelian besar, dan utang dapat mengguncang kestabilan pernikahan yang sudah lama terjalin.

Baca Juga: Istri Absen Sidang Cerai Gara-Gara Alasan Kesehatan, Andre Taulany Kecewa

3. Perselingkuhan

Perselingkuhan merupakan salah satu penyebab perceraian paling umum di semua usia, termasuk pada pasangan yang sudah lama menikah.

Ketika kepercayaan dikhianati setelah bertahun-tahun membangun kehidupan bersama, rasa sakit dan kekecewaan yang muncul sering kali membuat hubungan sulit diperbaiki.

Banyak pasangan yang akhirnya menyerah karena keintiman dan kepercayaan tidak bisa dipulihkan sepenuhnya.

Ilustrasi perceraian, Apa Itu Nafkah Mutah dan Nafkah Iddah (stevepb/Pixabay)
Ilustrasi perceraian, Apa Itu Nafkah Mutah dan Nafkah Iddah (stevepb/Pixabay)

4. Masalah Kesehatan

Masalah kesehatan kronis atau penyakit serius dapat menjadi ujian besar bagi hubungan.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI