Menggali Jejak Sejarah Lotek, Makanan Tradisional yang Tercipta dari Jurnalis Asal Inggris

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Kamis, 04 Desember 2025 | 16:47 WIB
Menggali Jejak Sejarah Lotek, Makanan Tradisional yang Tercipta dari Jurnalis Asal Inggris
Ilustrasi lotek. (Unsplash/Inna Safa)

Kombinasi ini membuat hidangan tersebut semakin lezat dan menggugah selera. Dalam setiap suapan, Anda dapat merasakan harmoni rasa yang pas antara sayuran segar dan bumbu yang kaya.

Daya Tarik Lotek

Salah satu alasan mengapa lotek tetap menjadi favorit banyak orang adalah kedekatannya dengan budaya lokal. 

Makanan ini tidak hanya sekedar hidangan, tetapi juga simbol dari tradisi dan keberagaman yang ada di masyarakat Sunda. 

Lotek sering dihidangkan dalam acara-acara khusus dan menjadi bagian dari perayaan budaya, sehingga memperkuat posisi dalam masyarakat.

Selain itu, lotek juga bisa digolongkan sebagai makanan sehat. Dengan bahan-bahan alami yang digunakan, lotek menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menjaga pola makan sehat tanpa mengorbankan cita rasa. 

Ditambah lagi, proses penyajiannya yang sederhana membuat lotek mudah ditemukan di berbagai warung dan restoran di Bandung serta daerah lainnya di Jawa Barat.

Mencicipi Lotek

Bagi para wisatawan yang berkunjung ke Bandung, lotek adalah suatu keharusan. Banyak warung dan restoran yang menyajikan hidangan ini dengan berbagai variasi. 

Baca Juga: Fame Cafe Jambi: Suasana Santai, Rasa Juara, Bikin Tak Mau Pulang

Anda bisa menemukan lotek yang disajikan dengan tambahan tempe, tahu, atau bahkan udang yang memberikan sentuhan baru pada hidangan klasik ini.

Pengalaman menyantap lotek juga sering kali disertai dengan cerita dari para penjualnya. 

Banyak dari mereka yang telah berjualan sejak puluhan tahun lalu dan menyimpan resep turun-temurun yang membuat rasa loteknya unik. 

Hal ini menambah keaslian dan pengalaman kuliner yang tidak hanya memuaskan lidah, tetapi juga menghangatkan hati.

Di tengah arus modernisasi, lotek tetap bertahan dan terus dipuja oleh pencinta kuliner. 

Hidangan ini bukan sekadar makanan, melainkan juga perwujudan dari sejarah dan budaya Sunda yang kaya. 

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI