Belalang Goreng: Makanan Khas yang Mendapat Sorotan di Dunia Kuliner

Kamis, 11 Desember 2025 | 13:03 WIB
Belalang Goreng: Makanan Khas yang Mendapat Sorotan di Dunia Kuliner
Ilustrasi belalang. [pexels.com]

Belalang goreng, makanan khas dari Gunungkidul, Yogyakarta, kini kembali mencuri perhatian di dunia kuliner

Makanan yang biasanya hadir pada musim hujan ini bukan hanya menggugah selera, tetapi juga kaya akan nutrisi. 

Dalam beberapa tahun terakhir, belalang goreng telah mengalami transformasi menjadi lebih dari sekedar camilan, melainkan sebagai ikon kuliner daerah.

Dilansir dari javaprivatetour, belalang goreng merupakan salah satu solusi kreatif masyarakat Gunungkidul untuk mengatasi keterbatasan sumber protein. 

Dengan harga daging ayam yang semakin mahal, penduduk lokal berinovasi dengan menjadikan belalang sebagai makanan alternatif. 

Makanan ini merupakan refleksi kehidupan sehari-hari para petani yang mengandalkan alam untuk memenuhi kebutuhan pangan.

Nutrisi dan Manfaat Kesehatan

Menariknya, belalang goreng mengandung protein tinggi yang setara dengan daging ayam dan udang. Selain itu, belalang kaya akan vitamin A yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. 

Penelitian menunjukkan bahwa belalang dapat memenuhi antara 30% hingga 70% kebutuhan vitamin A harian manusia. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Kuliner Solo yang Cocok Buat Libur Akhir Pekan

Hal ini menjadikan belalang goreng tidak hanya lezat, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan, seperti meningkatkan stamina, menjaga kesehatan jantung, dan mendukung perkembangan janin bagi ibu hamil.

Proses Pembuatan yang Teliti

Proses pembuatan belalang goreng juga patut diperhatikan. Proses ini dimulai dengan memilih belalang yang sehat dan bersih. 

Belalang yang masih hidup dimasukkan ke dalam ember, kemudian dibersihkan dengan air agar mati secara perlahan dan partikel kotoran bisa dihilangkan. 

Setelah dibersihkan, belalang dibumbui dengan bawang putih, ketumbar, dan garam, lalu direbus hingga bumbu meresap. 

Terakhir, belalang digoreng hingga renyah, menambahkan kelezatan dan aroma khas Jawa.

Melestarikan Tradisi Kuliner

Belalang goreng tidak hanya sekedar makanan, tetapi juga bagian penting dari budaya dan tradisi kuliner Yogyakarta. 

Dalam setiap gigitan, terdapat cerita dan sejarah dari bagaimana masyarakat lokal menggali potensi sumber daya alam mereka. 

Bagi para wisatawan yang berkunjung ke daerah ini, klakson belalang goreng adalah pengalaman yang tak terlupakan. 

Mereka dapat merasakan perpaduan antara cita rasa yang unik dan nilai budaya yang kaya.

Buka Peluang Ekonomi

Keberadaan belalang goreng juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat. 

Dengan meningkatnya minat terhadap kuliner eksotis, belalang goreng dapat menjadi salah satu daya tarik wisata yang mendatangkan pendapatan bagi para pelaku usaha lokal. 

Kini, semakin banyak warung dan pedagang kaki lima yang menawarkan belalang goreng kepada pengunjung, menjadikan makanan ini semakin mudah diakses.

Belalang goreng telah berhasil menyusup ke dalam daftar makanan unik yang patut dicoba bagi siapa pun yang berkunjung ke Yogyakarta. 

Dengan rasa yang gurih, tekstur yang renyah, dan manfaat kesehatan yang melimpah, makanan ini layak mendapatkan tempat istimewa dalam dunia kuliner. 

Dengan segudang manfaat dan cita rasa yang khas, belalang goreng bukan sekadar camilan, tetapi juga simbol keberanian masyarakat Gunungkidul untuk berinovasi. 

Masyarakat setempat tidak hanya menjadikannya sebagai sumber protein alternatif, tetapi juga melestarikan tradisi kuliner yang telah ada sejak lama, menjadikan setiap gigitan mengandung sejarah dan nilai budaya yang di dalamnya. 

Oleh karena itu, jika Anda merencanakan perjalanan ke Yogyakarta, pastikan mencoba belalang goreng sebagai bagian dari petualangan kuliner Anda. 

Keunikan rasa dan pengalaman yang ditawarkannya bisa jadi akan mengubah cara memandang Anda tentang makanan, mengajak Anda untuk lebih menghargai kekayaan kuliner Indonesia yang beragam. 

Selain itu, ciuman belalang goreng juga memberi Anda kesempatan untuk merasakan budaya lokal yang kaya, sekaligus mendukung para petani serta pelaku usaha lokal yang menjaga kerinduan tradisi ini, menjadikannya lebih dari sekadar makanan tetapi juga perjalanan rasa yang penuh makna. 

Kontributor : Laili Nur Fajar Firdayanti

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI