Prabowo Diundang ke Jalan Diponegoro Sebagai Tanda Resmi Dukungan PPP

Siswanto Suara.Com
Selasa, 13 Mei 2014 | 12:24 WIB
Prabowo Diundang ke Jalan Diponegoro Sebagai Tanda Resmi Dukungan PPP
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PPP Suryadharma Ali [suara.com/Adrian Mahakam]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali  akan mengumumkan secara resmi dukungan partainya kepada calon presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto, Rabu (14/5/2014).

"Saya ingin umumkan, besok pukul 10.00 WIB di DPP PPP akan menyerahkan secara resmi keputusan Rapimnas PPP kepada Pak Prabowo," kata Suryadharma usai menghadiri acara di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (13/5/2014).

Prabowo, kata Suryadharma, akan diundang dalam acara besok sekaligus sebagai tanda resmi PPP memberikan dukungan kepada mantan Komandan Jenderal Kopassus itu.

"Sebagai tanda bahwa PPP resmi banget (koalisi) gitu," tuturnya.

Suryadharma menambahkan keputusan PPP mendukung Prabowo sudah ditetapkan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang diselenggarakan 10-11 Mei 2014. Dengan hasil, secara aklamasi PPP mendukung Prabowo.

"Tanggal 12 Mei lalu, pukul 2.00 dini hari, rapimnas telah putuskan secara aklamasi mendukung Prabowo sebagai capres. Dukungan itu sekali lagi diputuskan secara aklamasi oleh 33 pimpinan wilayah PPP," kata Menteri Agama ini.

"Pertimbangan PPP memberikan dukungan prabowo berdasarkan sebuah pencermatan yang sangat lama, telah dilakukan oleh pimpinan PPP, level nasional, pusat, maupun provinsi, dan cabang-cabang, termasuk tokoh masyarakat, dan konstituen PPP," kata Suryadharma.

Suryadharma menerangkan dukungan ini diberikan karena PPP memiliki platform yang sama dengan Gerindra.

"Seperti kedaulatan pangan, kedaulatan energi kemudian demokrasi lalu pembangunan di bidang agama, pendidikan dan sejumlah program-program lainnya yang itu sesuai dengan aspirasi PPP," tutur Suryadharma.

Sebelum dicapai keputusan, internal PPP sempat pecah. Perpecahan terjadi ketika Suryadharma ikut mendatangi kampanye Partai Gerindra dan menyatakan dukungannya kepada Prabowo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI