Ahok Pernah Bagikan Kartu Nama, Tapi Disangka Voucher

Kamis, 11 Juni 2015 | 11:24 WIB
Ahok Pernah Bagikan Kartu Nama, Tapi Disangka Voucher
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di panggung Jakarnaval 2015 [suara.com/Agung Sandy Lesmana]

Suara.com - Pilkada DKI Jakarta tahun 2014 lalu memberikan banyak kenangan bagi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Waktu itu, Ahok maju menjadi wakil wakil gubernur mendampingi Joko Widodo sebagai gubernur.

Sampai sekarang, Ahok masih ingat pengalaman yang terjadi pada masa itu. Ia menceritakan pengalamannya di depan peserta Seminar Pasis Sespimma Polri dengan topik Revolusi Mental Dalam Meningkatkan Karakter SDM Polri, Kamis (11/6/2015).

"Ada ibu-ibu saya kasih kartu nama bilang begini: apa-apaan itu emang voucher? kartu nama doang aja," ujar Ahok.

Ahok menambahkan masyarakat sekarang sudah melek politik. Mereka menilai politik tak jauh-jauh dari bagi-bagi uang dan sembako untuk menarik dukungan.

Tapi, kata Ahok, dia dan Jokowi dulu tidak mempraktikkan money politics.

"Saya kampanye ini (bagi kartu nama). Jangan pikir kami datang kasih kesehatan, kasih sembako. Kalau saya gak jadi pun kamu punya temen (saya), anda sms (butuh menebus ijazah atau keluarga ada yang ditahan di rumah sakit) pasti saya bales," kata Ahok.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI