Kisah Tukang Becak Jakarta, Dilarang dan Diuber, Tapi Tetap Ada

Senin, 01 Februari 2016 | 07:01 WIB
Kisah Tukang Becak Jakarta, Dilarang dan Diuber, Tapi Tetap Ada
Serikat Becak Jakarta (Sebaja) melakukan aksi di depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (28/1). [suara.com/Oke Atmaja]

Ya agar becak boleh beroperasi, agar kita narik bisa tenang. Kalau pendapatan kan tergantung, dan kalau memang dilarang diberikan lapangan pekerjaan.

Apa saran Anda buat pemerintah?

Agar pemerintah bisa memikirkan rakyat kecil.

Kalau tetap dilarang, apakah Anda akan tetap memilih Ahok di pilkada 2017?

Ya kalau becak ini benar-benar dihapuskan ya kita terpaksa nggak bakal milih Pak Ahok lagi. Saya juga yakin teman-teman tukang becak akan melakukan hal yang sama nggak akan pilih Ahok karena mata pencariannya dimatikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI