Klaim Sakit Keras, Terdakwa Eunike Lenny Tak Jadi Dijemput Paksa

Senin, 02 Mei 2016 | 23:44 WIB
Klaim Sakit Keras, Terdakwa Eunike Lenny Tak Jadi Dijemput Paksa
Eunike Lenny Silas di RS Medistra Jakarta. (suara.com/Welly Hidayat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Terdakwa kasus sengketa perdata bisnis batubara, Eunike Lenny Silas mengklaim menderita sakit parah. Sehingga pijak Pengadilan Negeri Surabaya tidak bisa memproses kasusnya.

Rencananya pihak PN Surabaya ingin menjemput paksa Lenny karena terus mengaku sakit. Dia dirawat di Rumah Sakit Medistra Jakarta.

Pengacara Lenny, Kosasih menjelaskan sampai hari ini tidak ada penjemputan paksa terhadap kliennya.

"Pengadilan Negeri Surabaya nggak ada yang datang dan ibu benar sakit," kata Kosasih kepada suara.com, Senin (2/4/2016).

Sejak 20 April lalu Lenny dirawat di Rumah Sakit Medistra Jakarta. Karena sakitnya itu, pihak pegadilan tidak bisa mengeksekusi Lenny untuk diseret ke pengadilan.

"Ibu Lenny menderita sakit kanker payudara dan harus mendapat perawatan secara instensif minimum dalam waktu lima tahun dan tidak boleh stress karena akan dapat memacu sakitnya," klaim Kosasih.

Lenny terbelit kasus hutang Piutang PT. Energy Lestari Sentosa. Di sana, Lenny menjabat sebagai Komisaris. Kasus ini sudah bergulir di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur sejak 2009 sampai 2012.

Lenny dituduh menipu saat jual beli batubara senilai Rp2 miliar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI