Fahri Tantang Jokowi Bilang 'Jalan Terus' ke Status Tersangka HT

Kamis, 03 Agustus 2017 | 10:43 WIB
Fahri Tantang Jokowi Bilang 'Jalan Terus' ke Status Tersangka HT
Taipan media dan Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo. (Antara/Aprilio Akbar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai bentukan pengusaha media Hary Tanoesoedibjo, Perindo, memutuskan mendukung Joko Widodo untuk kembali menjadi presiden dalam Pemilihan Umum Presiden 2019. Sementara HT saat ini sudah menjadi tersangka perkara dugaan SMS bernada ancaman kepada Kepala Subdirektorat Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Yulianto.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyindir pemerintah Jokowi harus tetap tegas dengan perkara hukum yang tengah dihadapi HT jika Perindo menjadi partai pendukung pemerintah.

"Adakah Presiden berani berkata, 'hukum jalan terus?'" kicau Fahri di Twitternya.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan banyaknya partai yang mendukung Presiden Joko Widodo untuk maju ke bursa pemilihan presiden tahun 2019 merupakan bukti kinerja pemerintah selama tiga tahun ini memuaskan. ‎

"Semakin banyak parpol yang memberikan dukungan kepada Presiden incumbent, ini menunjukkan achievement atau prestasi Presiden itu diapresiasi oleh publik," kata Pramono di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/8/2017) kemarin

Partai pendukung pemerintah terdiri dari Golkar, Nasdem, PPP, Hanura dan PDI Perjuangan. Adapun partai yang sudah menyatakan bakal mengusung Jokowi di Pilpres 2019 yaitu Golkar, Nasdem, PPP dan Hanura.

Belakangan, Perindo juga akan menambah kekuatan pendukung Jokowi di 2019. Ketua Umumnya, Hary Tanoesoedibjo, menyatakan akan membahas dukungan tersebut di rapat pimpinan nasional. Pramono mengatakan lantaran pilpres dan pemilu legislatif nanti akan dilaksanakan serentak, hal ini membuat partai harus cepat konsolidasi.

"Karena bersamaan (pilpres dan pileg), tentunya jauh-jauh hari parpol ada yang menyampaikan dukungan kepada siapa pun itu, apakah kepada A, B atau C," tutur dia.

Bendahara Umum Partai Golkar, Robert J. Kardinal menyambut positif dukungan Hary Tanoe. Itu artinya, pemerintahan di bawah Jokowi menunjukkan prestasi. "Saya kira ini hal yang positif saja. Karena lebih banyak (dukungan) lebih bagus, berarti kan mereka menilai pemerintah sekarang bekerja dengan baik terutama Jokowi -Jusuf Kalla," kata Robert di DPR.

Baca Juga: 'Akrobat Politik' Perindo dan Hary Tanoe, Ini Kata Putri Megawati

Mengenai apakah sinyalemen dukungan dari Hary Tanoe ada kaitan dengan kasus hukum yang sedang menjerat Hary Tanoe, Robert tak mau mencampur adukkan antara hukum dan politik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI