Digerebek, Tiga Pasutri Pelaku Swinger Ini Lari ke Kamar Mandi

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 18 April 2018 | 19:07 WIB
Digerebek, Tiga Pasutri Pelaku Swinger Ini Lari ke Kamar Mandi
Aktivitas tiga pasangan suami istri yang bertukar pasangan alias swinger di penginapan Wringin Anom Inn, Lawang, Kabupaten Malang, Jawa timur, Senin (16/4/2018) malam, ternyata terekam kamera pengawas. [kolase suara.com]

"Disimpan, terekam dari detik ke detik. Kamera pengawas merekam sejak pukul 19.33 WIB, 14 April 2018. Mulai dari tiga pria mengendarai mobil MPV warga putih datang. Mereka menanyakan tarif dan kondisi kamar,” tuturnya.

Selanjutnya, Totok menjelaskan isi video itu merekam pegawainya mengarahkan ketiga lelaki itu ke kamar tipe C kalau  akan menyewa dua kamar.

Namun, ketiganya batal dan meningalkan lokasi. Pada 21.47 WIB, satu mobil MPV putih masuk ke kamar tipe B atas nama THD warga Surabaya.

Ia datang ditemani seorang perempuan ke resepsionis untuk membayar satu kamar.

Pegawai mengingatkan kamar tak boleh digunakan lebih tiga orang. Jika ada tiga orang, harus membayar tempat tidur tambahan.

“Tapi ketika itu, THD mengakui teman perempuannya itu hanya mengantarkan dirinya saja. Sementara Pukul 21.53 pagawai memasukkan ranjang tambahan dan minuman kopi," ujarnya.

Pukul 21.56 WIB, petugas menerima pembayaran, mencatat identitas di buku tamu dan menyimpan KTP.

Sementara Pukul 22.01 WIB mobil MPV hitam diparkir di depan kamar B4. Sedangkan MPV putih parkir di pelataran menghadap jalan raya.

Dua tamu laki-laki keluar penginapan berjalan kaki dan kembai ke kamar pukul 22.34 WIB, sembari menenteng bungkusan seperti makanan.

Baca Juga: Prabowo Bertarung di Pilpres 2019, Poros Ketiga Sulit Terwujud

Video yang merekam aktivitas pada pukul 23.39 WIB memperlihatkan, pegawai menutup pagar pengingapan dan pukul 23.49 WIB mobil MPB putih keluar penginapan, diperkirakan sudah pulang.

Tak disangka, pukul 00.00 WIB 15 April 2018 polisi menggrebek kamar dan menangkap pasangan yang bertukar pasangan. Pukul 00.42 WIB polisi meninggalkan penginapan.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menuturkan, ketika digerebek, para pasutri itu tampak terkejut.

“Ada yang masih berhubungan di atas ranjang. Ketika digerebek, mereka berlari masuk ke dalam kamar mandi,” terangnya.

Ia mengatakan, polisi lantas meminta semua peserta pesta haram itu berpakaian, baru keluar dari kamar mandi untuk dibawa ke Mapolda Jatim. [Achmad Ali]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI