Kapolri Ingatkan Pentingnya Peran Humas Polri Demi Keamanan Masyarakat

Senin, 17 Desember 2018 | 10:32 WIB
Kapolri Ingatkan Pentingnya Peran Humas Polri Demi Keamanan Masyarakat
Kapolri Jendral Tito Karnavian hari ini menghadiri acara Konsolidasi dan Anev tim Humas Polri Tahun 2018. (Suara.com/Walda Marison)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jendral Tito Karnavian hari ini menghadiri acara Konsolidasi dan Anev tim Humas Polri Tahun 2018. Acara digelar pukul 07.30 WIB di ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, (17/12/2018).

Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto bersama seluruh Kabid Humas Polda se-Indonesia, 67 Kassubag Humas Polres, dan seluruh pejabat tinggi Mabes Polri hadir dalam acara ini. Kegiatan ini rencananya akan digelar selama 3 hari mulai 17-19 Desember 2018.

Dalam sambutannya, Tito mengingatkan, pentingnya kesatuan visi misi Humas Polri dalam menjaga kondusifnya situasi di masyarakat.

"Acara ini sangat penting untuk menyamakan pemikiran tentang peran penting Humas untuk seluruh organisasi di seluruh Indonesia. Kita mengetahui bahwa kita memasuki gelombang ketiga peradaban manusia yakni adanya teknologi dan Informasi," ujar Tito, Senin (17/12/2018).

Lebih lanjut, Divisi Humas Polri diharuskan untuk aktiv dan responsif menanggapi isu yang berkembang di tengah masyarakat. Jangan sampai isu yang berkembang tersebut tidak terkontrol dan mengancam keamanan masyarakat.

"Tapi kalau jadi king maker, maka pola pikirnya menjadi proaktif. Kita nanti bisa mengatur ritme, kita jangan sampai didikte oleh publik tapi kita mendikte publik itu lah yang disebut langkah proaktif," jelas Kapolri.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu berharap Divisi Humas Polri di seluruh Indonesia bisa saling bersinergi. Terutama dalam membangun citra baik Polri.

"Untuk kepentingan informasi di dalam sistem komunikasi, hubungan tata cara kerja, mempermudah kebutuhan satuan kerja, dan kepentingan untuk berhubungan keluar termasuk membangun opini publik, baik untuk opini Polri sendiri," imbuh Tito.

Baca Juga: Hilang 10 Tahun, Cincin Pernikahan Ini Kembali ke Pemiliknya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI