Jokowi beserta jajaran kabinet dinilai kalah berani dengan seorang Ahok yang berani melawan FPI. Pasalnya, pada akhir 2014 Ahok meminta FPI dibubarkan dan telah menyerahkan rekomendasi pembubaran FPI kepada Kemenkumham.
"Cuma satu pejabat yang berani suarakan tegas pembubaran FPI. Di kabinet ada sekian jumlah purnawirawan jenderal tapi masih aja kalah dengan FPI. Mau bapak-bapak dengan Ahok, triple minority tapi berani lawan FPI," tutur @takviri.
"Selamat datang sweeping rumah makan saat bulan puasa, penyerangan tempat hiburan, persekusi minoritas yang semakin menjadi-jadi, makian kafir yang bukan hanya ke minoritas tapi ke mayoritas yg ga sealiran dengan FPI, ayo apa lagi?" ungkap @cinnamongirldr.
"Memerangi radikalisme dengan mengizinkan ormas radikal FPI? Bullsh** ah pak presiden," ujar @bienstak.
"Lah itu izin ormas rasa preman mau diperpanjang. Gimana cara memerangi radikalisme kalau bibit-bibitnya saja dibiarkan pemerintah?" ungkap @narkosun.