2 WNI Positif, Indonesia Resmi Masuk Peta Sebaran Virus Corona Sedunia

Senin, 02 Maret 2020 | 15:38 WIB
2 WNI Positif, Indonesia Resmi Masuk Peta Sebaran Virus Corona Sedunia
Peta Sebaran Kasus Virus Corona di Dunia (situs: gisanddata.maps.arcgis.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Untuk kali pertama, Indonesia mengonfirmasi adanya kasus virus corona yang terdeteksi menyerang dua perempuan.

Kasus ini menjadikan Indonesia masuk ke dalam daftar 69 negara sebaran virus corona.

Data ini dikutip dari  https://gisanddata.maps.arcgis.com/, laman yang memuat pembaruan kasus virus corona oleh Johns Hopkins CSSE19.

Simpang siur corona di Indonesia

Sebelumnya, Indonesia pernah mengonfirmasi pasien yang diduga terpapar virus corona yang dinyatakan sembuh. Namun, kasus penyembuhan ini tidak dikonfirmasi sebagai kasus corona.

Indonesia sempat beberapa kali mengalami simpang-siur kabar terkait virus corona. Namun kabar tersebut berulang kali dibantah oleh petugas kesehatan maupun Kementerian Kesehatan Indonesia.

Pada Februari lalu, RSUP dr Kariadi Semarang dikabarkan menampung pasien terjangkit corona.

Pasien tersebut meninggal. Namun, pihak rumah sakit mengonfirmasi bahwa pasien tersebut meninggal bukan disebabkan oleh corona, melainkan virus H1N1 pMD09.

Selain itu, RSUP dr Kariadi Semarang juga sempat memeriksa 23 orang yang diduga terkena corona pada Selasa (24/2/2020).

Baca Juga: Virus Corona Masuk Indonesia, Nikita Mirzani Ogah Jabat Tangan Lagi

Para pasien tersebut mengalami demam dan batuk. Mereka juga sempat memiliki kontak dengan warga China.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, pasen-pasien tersebut dipulangkan karena terbukti negatif virus corona.

Kabar mengenai turis yang membawa virus corona juga sempat berhembus di Bali. Turis tersebut merupakan warga negara Jepang yang sedang menginap di sebuah hotel.

Ia dikabarkan terkena virus corona seusai berkunjung di Indonesia. Kabar adanya corona di Bali ini lalu dibantah oleh Dinas Kesehatan setempat.

Sementara itu, Gubernur Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa pemerintah DKI tengah memantau 115 orang dan 32 pasien yang dalam pengawasan selama sebulan terakhir terkait corona.

Namun pernyataan Anies dianggap kurang tepat oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. Pada Minggu (1/1/2020), Terawan menyatakan bahwa semua pemeriksaan menunjukkan hasil negatif corona, termasuk 188 warga negara Indonesia yang baru tiba dari kapal World Dream.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI