Cerita Jurnalis dari RSPI Sulianti Saroso

Chandra Iswinarno Suara.Com
Jum'at, 20 Maret 2020 | 07:05 WIB
Cerita Jurnalis dari RSPI Sulianti Saroso
Suasana di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (2/3). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mereka juga tak lupa berpesan kepada saya untuk mengisolasi diri secara mandiri selama minimal 14 hari. Apabila keluhan yang dirasakan semakin buruk hingga 3-5 hari ke depan, saya diminta untuk menghubungi Dinas Kesehatan (Dinkes) terdekat.

Dari proses pemeriksaan yang saya jalani, saya merasa cukup kecewa dengan penanganan yang dilakukan RSPI Sulianti Saroso.

Para wartawan yang telah berinisiatif memeriksakan kesehatan, setelah jelas-jelas berkontak langsung dengan pasien positif Corona, justru tak mendapat pemeriksaan yang layak.

Fasilitas tes swab, yang seharusnya menjadi inti dari pemeriksaan terkait Virus Corona justru terlihat amat sulit didapatkan masyarakat umum.

Padahal, Menteri kabinet Indonesia Maju yang menjalani pemeriksaan kesehatan, langsung mendapat 'karpet merah' alias dipermudah untuk menjalani tes swab.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI