Suara.com - Pemiliki riwayat Covid-19 akan didiskualifikasi secara permanen dari militer Amerika Serikat, berdasarkan memo yang dikeluarkan markas besar militer, Pentagon.
Melansir dair laman Sputnik News, pelamar yang telah pulih dari infeksi virus corona, dilarang mendaftar militer AS. Kecuali, bagi mereka yang mendapatkan izin dari cabang tempat mereka akan ditugaskan.
Military Times juga mengatakan pihaknya telah mengonfirmasi keaslian memo ke juru bicara Pentagon, Jessica MAxwell, dan membenarkan bahwa memo berasal dari Pentagon.
Berdasarkan dokumen penangan pelamar dengan Covid-19, mereka yang gagal seleksi, tidak akan di tes dan bisa kembali melamar dalam 14 hari.
Sedangkan bagi pelamar yang didiagnosis terinfeksi virus corona harus menunggu selama 28 hari, setelah menerima konfirmasi. Lalu menunggu arahan dari pihak Seleksi Masuk Militer Amerika Serikat (MEPS).
Berdasarkan laporan Washington Times, lebih dari 4.000 tentara AS telah dinyatakan terinfeksi Covid-19. Sementara, hampir 1.000 awak USS Theodore juga dikonfirmasi terpapar virus corona.
Militer AS tidak mengungkapkan data jumlah kasus infeksi Covid-19 dengan alasan masalah keamanan. Sementara, angkatan laut AS mencatat adanya 1.688 kasus Covid-19 dengan 8 kematian.