"Saya tak tahan lagi. Bawa saya pulang atau masukkan aku ke rumah sakit. Saya tak bisa bernapas," ujar si pria di waktu-waktu terakhirnya.
Si keponakan menyebut belum mengetahui apakah pamannya positif terinfeksi virus corona. "Kami tidak tahu apakah paman kami meninggal dunia akbat terinfeksi Covid-19 atau karena atmosfer ketakutan yang diciptakan oleh virus ini."