Lantunan Azan di Pemakaman Jenazah Covid-19 Bikin Tangis Keluarga Pecah

Rabu, 23 September 2020 | 16:54 WIB
Lantunan Azan di Pemakaman Jenazah Covid-19 Bikin Tangis Keluarga Pecah
Salat jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Rabu (23/9/2020). (Suara.com/Bagaskara Isdiansyah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Salat Jenazah di Kuburan

Di hari yang sama, momen haru juga terjadi di TPU Pondok Ranggon. Jenazah pasien Corona asal Depok, Jawa Barat yang dimakamkan diminta keluarga untuk disalati sebelum dikubur.

Pihak keluarga menyatakan bahwa sebelumnya yang bersangkutan sebelumnya dirawat di rumah sakit karena riwayat penyakit jantungnya.

"Memang beliau punya penyakit jantung. Wallahu alam kalau ini memang covid," kata keluarga yang enggan disebutkan namanya ketika ditemui Suara.com di lokasi.

Kendati begitu, jenazah tetap dimakamkan secara protap Covid-19.

Ketika ambulans datang di lokasi sejumlah keluarga hingga kerabat meminta kepada pihak ambulans itu agar bisa melaksanakan salat mayit dulu sebelum jenazah dimakamkan.

Permintaan itu pun kemudian disetujui oleh pihak sopir ambulan yang biasa disebut sebagai petugas palang hitam. Namun, terlihat meski diperbolehkan untuk disalati jenazah tak dikeluarkan dari dalam mobil ambulan.

Keluarga hingga kerabat jenazah tersebut hanya bisa mensalati dari luar mobil ambulans. Suasana haru tampak terasa ketika salat mayit dilaksanakan.

Tak semua memang ikut dalam salat tersebut. Sementara keluarga hingga kerabat yang lain hanya bisa menyaksikan proses itu dengan keadaan merenung. Tampak beberapa dari mereka menitihkan air mata juga.

Baca Juga: Kelelahan, Penggali Kubur Harus Hujan-hujanan Makamkan Jenazah Covid-19

Salat mayit pun akhirnya selesai dilaksanakan. Proses pemakaman kemudian dilakukan. Keluarga hanya bisa melihat dari kejauhan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI