Tertinggi di Dunia, 10 Jurus Pemerintah Tekan Angka Kematian Akibat Corona

Senin, 28 September 2020 | 17:39 WIB
Tertinggi di Dunia, 10 Jurus Pemerintah Tekan Angka Kematian Akibat Corona
Ilustrasi--Petugas memakamkan jenazah Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Pertemuan dengan para Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan kelompok profesi, perlindungan terhadap tenaga kesehatan ditingkatkan. Bapak Presiden mengarahkan baik di rumah sakit dilakukan audit dari Kementerian Kesehatan, agar menjaga keselamatan dari pada tenaga kesehatan dan pcr juga memang yang disiapkan untuk tenaga kesehatan," katanya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi memaparkan terkait angka rata-rata kematian di Indonesia menurun dari 4,33 persen menjadi 3,77 persen.

Namun kata Jokowi, jika dibandingkan dengan angka rata-rata dunia, angka rata-rata kematian Indonesia masih lebih tinggi dibanding dunia.

"Kalau kita bandingkan dengan bulan yang lalu rata-rata kematian di negara kita juga menurun dari 4,33 persen menjadi 3,77 persen dari 4,33 menjadi 3,77. Meskipun kalau kita bandingkan dengan rata-rata kematian dunia, kita masih sedikit lebih tinggi karena rata-rata kematian dunia mencapai 3,01 persen," ucap Jokowi.

Karena itu kata Jokowi meminta Komite untuk terus menekan angka kematian.

"Ini menjadi tugas kita bersama untuk menekan lagi agar rata-rata kematian di negara kita bisa terus menurun," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI