Korban bernama Laode Anas (34) ditemukan terkena tembakan di lengan kanan, dan Fatur Rahman (23) mengalami luka tembak di perut dan luka sayatan senjata tajam di dahi dan hidung.
Kedua korban ditemukan di lokasi yang sama dan dalam waktu yang berdekatan di Intan Jaya pada Senin (14/9/2020).
Korban selanjutnya merupakan Babinsa Koramil Persiapa Persiapan Hitadipa Pratu Dwi Akbar Utomo yang mengalami luka tembak, Serka Sahlan, dan warga sipil, Bahdawi.
Jatuhnya korban-korban tersebut disebabkan oleh aksi KKB yang dilakukan di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa pada Kamis (17/9/2020).
“Kejadian ini menunjukkan kegagalan negara untuk menghadirkan perdamaian di Papua. Dari awal tahun, sudah ada 15 kasus penembakan di luar hukum di sana. Gimana orang Papua bisa hidup bebas dan tenang?” kata Usman Hamid.
Kematian tokoh Papua ini mengingatkan pada beberapa tokoh Papua lainnya yang meninggal dunia.
1. Theys H. Eluay
Dortheys Hiyo Eluay merupakan mantan Ketua Presidium Dewan Papua (PDP) dan juga seorang Pemimpin Besar Bangsa Papua Barat yang diculik dan dibunuh di Jayapura pada tahun 2001.
Theys merupakan salah satu yang terpilih dalam Dewan Musyawarah Penentuan Pendapat Rakyat yang mengikuti pemungutan suara untuk integrasi dengan Indonesia pada tahun 1969. Lalu dia bergabung dengan Partai Kristen Indonesia dan masuk ke parlemen pada tahun 1971.
Baca Juga: Pemuda Malang yang 'Palu' Kepala Kawan Sampai Tewas Terancam Hukuman Mati
Pada tahun 1999, Theys mendirikan Papua Merdeka dan mengibarkan bendera Bintang Kejora.
Namun nyatanya, keberadaan PDP diresahkan karena dapat melepas Papua dari NKRI.
Pada 11 November 2001, Theys ditemukan tewas di kilometer 9, Koya, Muara Tami, Jayapura, setelah sehari sebelumnya diculik.
Sehari sebelumnya, Theys menghadiri upacara peringatan Hari Pahlawan yang diadakan di Pemda Irian Jaya.
Ketika dihubungi Taha Al-Hamid, Sekjen Presidium Dewan Papua, Theys saat itu berada di Hotel Matoa, Jayapura.
Malam hari, Sopir Theys, Ari Masoka, menelepon rumah Theys dan mengatakan dirinya dan Theys sedang diculik oleh orang-orang amber (bukan Irian). Mereka berada di kawasan Skyline, antara Entrop dan Kotaraja, 10 kilometer dari Jayapura.