Pengadilan mendengar bahwa sejak dia masuk penjara, Zainal, yang tidak minum atau menggunakan narkoba, telah menghadiri Alcoholics Anonymous dan Narcotics Anonymous untuk memahami dampak narkoba.
Penahanan Zainal saat menunggu hukuman di Australia berdampak besar pada keluarganya. Suaminya, yang juga seorang pramugara, tidak dapat bekerja sejak awal pandemi global.
Hakim Cahill mengatakan Zainal "sangat menyesal" dan telah menulis surat permintaan maaf. "Anda sangat kecil kemungkinannya untuk menyinggung perasaan kembali," katanya.
Zainal akan memenuhi syarat untuk pembebasan bersyarat dalam waktu sekitar tiga tahun setelah menjalani masa hukumannya.