Polisi di Medan Ditembak, Pelaku Sempat Larang Warga Merekam Kejadian

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 28 Oktober 2020 | 10:53 WIB
Polisi di Medan Ditembak, Pelaku Sempat Larang Warga Merekam Kejadian
Ilustrasi pistol ditembakkan. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aiptu RS ditembak orang tak dikenal di Medan, pada Selasa (27/10/2020). Polisi yang ditembak itu disebut bertugas di Polsek Medan Barat.

Peristiwa penembakan terjadi di sebuah tempat pencucian (doorsmeer) di Jalan Gagak Hitam/Ringroad Medan. Seorang saksi mata, Faisal mengatakan, peristiwa terjadi pada sekitar pukul 12.30 WIB.

Saat kejadian, katanya, di tempat itu ada 4 orang, 2 orang diantaranya berkelahi. Tak lama kemudian terdengar dua kali suara tembakan.

Dia tak sempat merekam video karena seseorang yang ada di dalam mobil Avanza hitam yang terparkir di pinggir jalan melarangnya.

“Jadi ada orang dari dalam mobil teriak, melarang jangan merekam. Tak nampak mukanya karena hanya buka jendelanya sedikit saja terus ditutup,” katanya dilansir dari Kabarmedan.com, ditulis Rabu (28/10/2020).

Usai terjadi penembakan, pria yang menembak itu langsung berlari keluar dan masuk ke mobil Avanza hitam yang menunggunya di pinggir jalan lalu langsung melarikan diri.

“Hanya satu yang lari, lalu masuk mobil. Kemudian ramailah di sini orang melihat,” katanya.

Kapolsek Medan Barat, Kompol Afdhal membenarkan bahwa anggotanya menjadi korban penembakan.

Saat ini korban sedang dalam perawatan. Namun, Afdhal tidak merinci bagaimana luka yang dialami korban.

Baca Juga: Polisi di Medan Ditembak Orang Tak Dikenal, 2 Peluru Mengenai Perut

“Iya benar. Itu anggota saya, Aiptu Robin. Tapi lokasi kejadian kan di (wilayah Polsek) Sunggal, bukan (Polsek Medan) Barat. Jadi nanti humas saja yang menjelaskan,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI