"Sedang di tangani kepolisian. Kita serahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian," tandasnya.
Video Serupa
Dalam penelusuran Suara.com juga ditemukan video serupa pernah diunggah atau dipublikasikan pada 1 tahun lalu tepatnya pada 1 Agustus 2019 oleh akun Youtube dengan chanel Iriansyah Saputra.
Video itu diunggah dengan keterangan berbeda dari dugaan pelaku begal perwira Marinir Kolonel Pangestu di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Minggu (25/10).
Dalam deskripsi ditulis keterangan video itu merupakan diduga preman yang menantang aparat TNI-Polri mengancam akan menggorok lehernya.
"Judul: Dicambuk TNI (Mulut Mu Harimau Mu). Preman menantang TNI dan Polri akan gerek lehernya," tulis deskripsi chanel youtube Iriansyah Saputra seperti dilihat Suara.com, Jumat.
Penjelasan Polisi
Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto memastikan bahwa pria yang disebut-sebut sebagai pelaku begal pesepeda terhadap perwira Marinir dalam video tersebut tidak benar.
Menurut dia, pelaku begal terhadap Kolonel Pangestu hingga kekinian masih dalam pengejaran.
Baca Juga: Kewalahan Marak Pesepeda Diincar Begal, Pemprov DKI Minta Bantuan Tentara
"Tidak benar," kata Heru.