Pada masa ini, organisasi Perhimpunan Indonesia ini dipimpin oleh Iwa Kusuma Sumatri, JB Sitanala, Mohammad Hatta, Sastramulyono dan D. Mangunkusumo.
Nama organisasi diubah lagi menjadi Perhimpunan Indonesia disingkat PI. Nama majalah mereka juga ikut diganti. Sebelumnya bernama Hindia Putera, diganti menjadi Indonesia Merdeka.
Dari perubahan nama ini memperjelas pilihan ideologi Perhimpunan Indonesia dan identitas nasional para anggotanya. Di samping mengubah nama, pengurus Perhimpunan Indonesia juga membuat simbol-simbol baru, seperti merah putih sebagai lambang dan Pangeran Diponegoro sebagai tokoh spiritual mereka.
Tokoh-tokoh Perhimpunan Indonesia
Tokoh-tokoh yang menggerakkan organisasi Perhimpunan Indonesia antara lain:
- Iwa Koesoemasoemantri menjadi ketua pada 1923
- Soekiman Wirjosandjojo menjadi ketua pada 1925
- Mohammad Hatta menjadi Voorzitter (Ketua) PI terlama yaitu sejak awal tahun 1926 hingga 1930
- M. Nazir Datuk Pamoentjak menjadi ketua pada 1942
Tokoh-tokoh lain yang menjadi anggota organisasi Perhimpunan Indonesia antara lain:
- Achmad Farhan ar-rosyid
- Soekiman Wirjosandjojo
- Arnold Mononutu
- Prof Mr. Sunario Sastrowardoyo
- Sastromoeljono
- Abdul Madjid, Sutan Sjahrir
- Sutomo
- Ali Abdurabbih
- Wreksodiningrat
Demikian pemaparan singkat sejarah organisasi Perhimpunan Indonesia. Semoga bermanfaat sebagai bahan belajar.
Kontributor : Mutaya Saroh
Baca Juga: Mengenal Organisasi Pergerakan Nasional Termasuk Budi Utomo