Settingan atau Bukan? Ini Sosok Gelandangan yang Ditemui Mensos Risma

Rabu, 06 Januari 2021 | 20:01 WIB
Settingan atau Bukan? Ini Sosok Gelandangan yang Ditemui Mensos Risma
Nur Saman (69), gelandangan yang sempat ditemui Menteri Sosial Tri Rismaharini. Foto dibuat hari Rabu (6/1/2021). [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sosok penyandang masalah kesejahteraan sosial atau gelandangan di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, yang ditemui Menteri Sosial Tri Rismaharini tengah menjadi sorotan.

Pasalnya, gelandangan yang ditemui Risma itu dianggap sudah diatur atau settingan demi pencitraan sang menteri.

Kontroversi ini dimulai saat pemilik akun Facebook bernama Adhe Idol mengakui mengenal sosok gelandangan yang ditemui Risma pada Senin (4/1/2021) lalu itu.

Adhe mengunggah foto dua orang berambut putih dan bertopi yang diduga PMKS tengah makan bersama.

Adhe menyatakan, pria gondrong rambut putih itu adalah "orang PDIP", dan berjualan poster Presiden RI pertama Soekarno serta es kelapa.

Gelandangan yang ditemui Mensos Risma
Gelandangan yang ditemui Mensos Risma

"Kalau yang menghadap ke depan atau yang rambutnya putih atau ubanan kayak kenal itu, tukang jualan poster Soekarno, memang dia orang PDIP. Lokasi jualannya Jalan Minangkabau Manggarai, selain itu dia juga jualan kelapa muda. Terciduk juga," ujar warganet dengan nama Adhe Idol itu.

Suara.com mencoba menelusuri kebenaran dari keterangan Adhe Idol tersebut. Di lokasi, pria itu berhasil ditemui agak jauh dari tempat jualan poster Soekarno dan es kelapa Jalan Minangkabau, Manggarai, Jakarta Selatan.

Kepada Suara.com, pria gondrong berambut putih itu mengaku bernama Nur Saman (69) yang sudah menggelandang sejak 20 tahun lalu.

 Nur Saman (69), gelandangan yang sempat ditemui Menteri Sosial Tri Rismaharini. Foto dibuat hari Rabu (6/1/2021). [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]
Nur Saman (69), gelandangan yang sempat ditemui Menteri Sosial Tri Rismaharini. Foto dibuat hari Rabu (6/1/2021). [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]

Ia mengakui kerap mencari sampah plastik hingga ke kawasan Setiabudi, Sudirman, dan Thamrin.

Baca Juga: Bela Gaya Blusukan Risma, PDIP: Lebih Baik Ketimbang Narasi Tanpa Aksi

"Saya emang kan suka nyari-nyari kardus, nyari botol air," ujar Nur Saman di lokasi, Rabu (6/1/2021).

Saat ditemui, Nur Saman sedang meminum kopi sambil mengisap rokok di pinggiran kali tepat di perpecahan jalan menuju Pasar Raya Manggarai.

Rambutnya gondrong dan berwarna putih seperti yang terlihat ketika ditemui Risma.

Ia meletakkan barang-barangnya seperti botol air mineral, terpal, dan peralatan lainnya di samping pipa kali itu.

Pria yang sudah tak lagi memiliki istri tersebut mengakui sedang menunggu temannya untuk pergi memulung menjelang malam.

Saman juga membantah dirinya bekerja di toko poster Soekarno dan termasuk orang PDIP. Ia menyatakan selama ini suka tidur di sekitaran Jalan Minangkabau dengan terpal dan kardus miliknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI