"Saya minta agar dirumuskan aspek usahanya. Jadi setelah bapak ibu semuanya pegang SK ini agar betul-betul digunakan untuk kegiatan ekonomi yang produktif tetapi juga yang ramah lingkungan."
Ia mengharapkan masyarakat yang telah menerima SK lahan, tidak menelantarkan, bahkan memindahtangankan SK ke orang lain.
"Jangan sampai sudah dapat SK ini kemudian dipindahtangankan ke orang lain. Hati-hati, hati-hati. Saya ikuti meskipun dari Jakarta, saya bisa mengikuti ini," kata dia.
Jokowi mencontohkan masyarakat dapat memanfaatkan lahan untuk menanam tanaman-tanaman yang produktif, ataupun membuka usaha ekowisata, Kemudian bisnis argo silvopastura, bisnis bio energi, bisnis hasil hutan bukan kayu serta industri kayu.
"Bapak ibu bisa pilih yang cocok sesuai dengan provinsi dan wilayah masing-masing dan juga bisnis industri kayu rakyat itu buanyak sekarang yang nanam entah sengon, abesia atau akasia. silakan. Karena semuanya tapi harus dikalkulasi dan harus dihitung mana yang lebih menguntungkan silakan kerjakan," katanya.