"Data yang terakhir sudah kita terima ada sebanyak 23 korban luka ringan," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi Chaniago.
Sementara, lima orang lainnya menderita luka berat. Mereka kekinian tengah menjalani perawatan intensif.
"Untuk korban luka berat ada lima. Saat ini masih dalam pertolongan medis," kata dia.
Diketahui, ledakan sempat terdengar saat peristiwa Kilang Minyak PT. Pertamina RU VI Indramayu, Jawa Barat terbakar. Api dan efek ledakan hebat itu dapat terlihat di jarak lima kilometer dari lokasi kejadian.
"Dari sini kelihatan banget apinya besar," kata Suci, warga Indramayu, melalui telepon, Senin.
Suci mengungkapkan, jarak tempat tinggalnya ke kawasan kilang minyak milik Pertamina VI Balongan berjarak sekitar 5 kilometer.
"Kalau dari sini jarak memang jauh, tapi api kelihatan," kata Suci sebagaimana diwartakan Antara.
Warga lainnya bernama Dedi menuturkan hal yang sama. Menurutnya, kebakaran yang terjadi di kawasan kilang minyak mengeluarkan api dan suara ledakan cukup keras.
"Iya benar dari sini kelihatan, memang benar itu kawasan RU VI Balongan," katanya.
Baca Juga: Polda Jabar Selidiki Penyebab Kebakaran Kilang Minyak Balongan