Tinjau Huntap untuk Korban Bencana di Sulteng, Ini Harapan Doni Monardo

Minggu, 04 April 2021 | 22:15 WIB
Tinjau Huntap untuk Korban Bencana di Sulteng, Ini Harapan Doni Monardo
Hunian tetap (huntap) untuk warga terdampak bencana alam di Sulawesi Tengah. (Dok. Kementerian PUPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sejauh ini, 108 unit Huntap di Kelurahan Duyu telah dilakukan serah terima kunci oleh Pemda Kota Palu kepada para WTB pada 15 Februari lalu.. Sementara sisanya sebanyak 122 unit tengah menunggu penyelesaian pembangunan sarana pendukung lainnya. Tercatat hingga Selasa 30 Maret, sebanyak 15 Kepala Keluarga telah menghuni Huntap Duyu dan mengaku sangat puas dengan kualitas dan fasilitas yang ada di hunian baru mereka.

Seperti halnya yang dirasakan oleh Misky Panyo (53 tahun), seorang kepala keluarga yang berprofesi sebagai nelayan yang rumahnya rusak parah dihantam tsunami di Kelurahan Lere pada 28 September 2018 silam. Misky beserta anak istrinya telah menghuni Huntap Duyu yang berada di blok 4B No.3.

Ia mengaku sangat berterima kasih kepada Pemerintah Daerah dan juga Kementerian PUPR yang sudah memberikan rumah yang layak beserta seluruh fasilitasnya yang telah dinikmati oleh dia dan keluarga.

Kepala BP2P Sulawesi II, Suko Wiyono mengatakan akan memperkuat koordinasi bersama pemerintah daerah dan seluruh Kepala Balai di lingkungan Kementerian PUPR se Sulawesi Tengah demi kesuksesan pembangunan huntap bagi para korban bencana sesuai dengan target dan harapan.

"Kami sebagai pelaksana pembangunan Huntap akan bekerja maksimal dalam rangka pemenuhan hunian yang layak bagi seluruh WTB di Sulteng. Upaya-upaya percepatan pelaksanaan pembangunan hingga penghunian juga terus kami lakukan, baik itu ditingkat internal maupun eksternal", ucap Suko.

Selanjutnya ia pun berharap kepada seluruh pihak dan seluruh WTB agar dapat bekerjasama dalam proses ini. Mari kita satukan niat dan tujuan agar seluruh proses ini dapat berjalan mudah dan lancar.

"Dengan begitu para WTB yang masih tinggal di pengungsian ataupun yang masih menumpang di rumah kerabat bisa segera menghuni Huntap. Semoga semua aktifitas kita mendapat ridho dari Allah dan bernilai pahala," tandas Suko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI