Kepala Staf Kepresiden Moeldoko akan Kawal Pemulihan Bali

Selasa, 15 Juni 2021 | 20:39 WIB
Kepala Staf Kepresiden Moeldoko akan Kawal Pemulihan Bali
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. [SuaraSulsel.id / KSP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Bahkan di beberapa wilayah destinasi utama wisata, sudah ada yang mencapai 100 persen untuk suntikan pertama dan kedua, termasuk juga vaksinasi bagi para pelaku pariwisata," tutur Wayan.

Dari catatan-catatan tersebut, Wayan menegaskan, Bali telah siap membuka kembali pariwisatanya baik untuk wisawatan domestik maupun mancanegara.

Masih menurut Wayan, pihaknya telah mencatat peningkatan kunjungan wisatawan domestik yang mencapai 8.000-9.500 orang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dan 10.000-11.000 wisawatan melalui jalur darat.

"Jadi tidak ada jawaban lain. Kami siap membuka pariwisata," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan, tingkat protokol kesehatan berbasis cleanliness (kebersihan), health (kesehatan), safety (keamanan), dan environment (ramah lingkungan) atau CHSE di Bali telah mencapai 94,88 persen. Dengan demikian, dia menyimpulkan, Bali sudah semakin patuh pada protokol kesehatan pun ditambah vaksinasi di Bali sudah menjadi yang tertinggi di Indonesia.

"Maka kami juga akan susun laporan secara teknis dan menggelar rapat koordinasi tingkat menteri untuk memperkuat persipan yang nantinya akan dibawa ke rapat terbatas bersama Presiden," ucap Sandiaga.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi juga menyatakan dukungannya kepada pemerintah Provinsi Bali dan Kemenparekraf melalui komunikasi dengan negara-negara target wisatawan Bali. Meski begitu, Retno mengingatkan bahwa upaya menekan penyebaran Covid-19 tidak hanya berlaku di Bali.

"Kalau tidak berhasil menekan kasus secara nasional, nanti hasilnya juga tidak akan optimal. Ini tantangan kita bersama," imbuh Retno.

Dalam diskusi, hadir perwakilan Kementerian Kesehatan, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Satgas Covid-19, Kepolisian Daerah Bali, para kepala daerah Bali, hingga DPRD kabupaten/kota di Bali.

Baca Juga: Mengunjungi Kampung Bernuansa Bali di Bekasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI