Dalam video selanjutnya, keduanya tampak memberikan klarfikasi dan meminta maaf atas video yang mereka unggah itu.
Mereka menyebut menyesali perbuatan yang telah dilakukan dan berjanji untuk tidak mengulangi hal tersebut.
Selain itu, keduanya juga telah menghapus video yang tengah viral itu.

"Kami berdua memohon maaf atas viralnya video tiktok kami yang sangat tidak baik untuk asumsi publik. Kamis tidak bermaksud untuk tidak mempercayai adanya virus corona," ujar wanita itu.
Dia mengaku sangat mempercayai adanya virus corona dan tidak bermaksud untuk memprovokasi.
Hingga akhirnya, keduanya pun memohon maaf.
"Kami teledor dalam penggunaan kata-kata, kami mohon maaf," pungkasnya.
Komentar Warganet
Video viral itu pun menuai kecaman dari warganet. Mereka ikut memberikan respon dan komentarnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Menteri Luhut Minta Oksigen Industri buat Medis
"Habis beraksi terbitlah klarifikasi," balas warganet.
"Welcome to indonesia habis bikin masalah langsung minta maap," komentar warganet.
"Menurutku pribadi, pernyataan mereka ada salah dan benarnya. Benarnya dalam hal waktu pnyebaran virus. Penyebaran bisa terjadi kapanpun. sore ditutup pun jika pagi sampe siang orang tetep berkerumun tanpa protokol kesehatan ya tetep aja memungkinkan penyebaran," timpal warganet lain.