Selanjutnya, keduanya membandingkan situasi covid-19 di Indonesia dan luar negeri.
"Padahal di luar negeri sudah santai aja. Lihat Euro penonton nggak masker semua," lanjutnya.
Mereka juga mengkritik peraturan pemerintah yang memberlakukan pembatasan jam malam.
"Welcome to Indonesia, banyak orang kecewa. Soal adanya peraturan baru dari pemerintah. Kenapa semua warung ditutup jam 5. Emang virus corona datang jam berapa?" ungkapnya.
Klarifikasi dan Minta Maaf
Dalam video selanjutnya, keduanya tampak memberikan klarfikasi dan meminta maaf atas video yang mereka unggah itu.
Mereka menyebut menyesali perbuatan yang telah dilakukan dan berjanji untuk tidak mengulangi hal tersebut.
Selain itu, keduanya juga telah menghapus video yang tengah viral itu.

"Kami berdua memohon maaf atas viralnya video tiktok kami yang sangat tidak baik untuk asumsi publik. Kamis tidak bermaksud untuk tidak mempercayai adanya virus corona," ujar wanita itu.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Menteri Luhut Minta Oksigen Industri buat Medis
Dia mengaku sangat mempercayai adanya virus corona dan tidak bermaksud untuk memprovokasi.