Pelanggan Kabur karena Takut Covid
Lebih parah lagi pelanggannya kini takut untuk dipijat lantaran khawatir terpapar Covid. Ia pun mengaku bingung dengan situasi tersebut.
"Saya kira begitu semuanya pada takut dipijat apalagi terjadi PPKM kanan-kiri saya banyak sekali yang kena," tuturnya.
"Nah yang merasakan memang kalangan orang bawah begini," sambung dia.
Namun Ari menegaskan, dirinya tetap masih akan terus berikhtiar. Ia rela berkeliling menjajakan jasanya hingga malam bahkan sampai pagi hari lagi.
Bukan tanpa sebab, Ari keras berusaha seperti itu lantaran istrinya sedang menderita penyakit tumor payudara dalam beberapa tahun terakhir.
Ia perlu biaya bukan hanya untuk bertahan hidup tapi juga untuk membeli obat untuk paling tidak menahan rasa sakit yang diderita istrinya tersebut.
"Operasi itu udah hampir 1 tahun lebih ini tinggal yang satu lagi kemarin dapat bantuan dari orang Twitter saya cek up terakhir mengecil satu senti. Ya sekarang malah bertahan aja lah kita bersabar," tuturnya.
Demi Anak-Istri
Baca Juga: Ketum PKB: Kita Memang Tertinggal Jauh, Banyak Negara Sukses Tangani Pandemi Covid-19
Ari tampak begitu ngotot untuk tetap bisa mencari penghasilan demi anak istrinya. Baginya ia percaya Tuhan akan memberikan rezeki bila umatnya mau berusaha. Prinsip tersebut selalu dipegang Ari dalam menjalani usahanya setiap hari.