Panggung Anak Indonesia Merdeka menyajikan acara baca puisi, pantomim oleh anak berkebutuhan khusus, penampilan musisi anak The Sasono’’s Family (Dru, Widuri, dan Den Bagus), berbagi pengalaman oleh pendiri EwasteRJ (sampah elektronik) Rafa Jafar dan dipandu oleh pembawa acara cilik Iren Shalsa Kirani. Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kemendikbudristek Franka Makarim pada kesempatan tersebut juga akan membacakan buku bacaan anak. Peserta sesi ini akan mendapatkan sertifikat elektronik.
Sementara itu, Bincang Pakar dan Pegiat PAUD “Anak Cerdas Terliterasi” menghadirkan berbagai narasumber inspiratif yang telah berhasil melakukan berbagai inisiatif untuk menghadirkan ketersediaan buku bacaan dan kegiatan membacakan buku bagi anak, seperti; Ketua Umum LPAI Kak Seto, pakar literasi Sofie Dewayanti, Bunda PAUD Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya, Bunda PAUD Tasikmalaya Hj. Rukmini, Kepala Sekolah PAUD “Nurul Qolbu” Kiswanti dan orang tua sekaligus pegiat membaca nyaring (read aloud) I Gusti Ngurah Pandu Wijaya.
Membacakan buku bacaan secara nyaring akan membantu anak mengenal kosakata dan ide baru, membekalinya dengan kemampuan untuk menyimak, memirsa, memahami cerita, dan sekaligus meningkatkan keterampilan komunikasi. Ini semua membantu mengembangkan kemampuan literasi dasar anak untuk dapat bernalar dan berpikir kritis.
“Saya mendorong ibu dan bapak guru, serta orang tua untuk melakukan kegiatan ini di rumah, sebagai bentuk upaya mencegah hilangnya kesempatan belajar di masa pandemi ini,” tutup Nadiem.
Untuk menyaksikan ulang tayangan Hari Anak Nasional 2021, dapat diakses melalui tayangan di bawah ini.