Perwakilan NTB Keluhkan Keterhambatan Vaksin dari Jakarta, Jokowi: Nanti Saya Prioritaskan

Selasa, 07 September 2021 | 17:12 WIB
Perwakilan NTB Keluhkan Keterhambatan Vaksin dari Jakarta, Jokowi: Nanti Saya Prioritaskan
Presiden Jokowi dalam kunjungannya ke Ponpes KH Syamsuddin, Kabupaten Ponorogo pada Selasa (7/9/2021). Dalam kesempatan tersebut, Jokowi melakukan telekonferensi dengan beberapa pondok pesantren di berbagai wilayah. [Dok. BPMI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia juga memerintahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk memprioritaskan penambahan vaksinasi ke NTB lantaran adanya World Superbike pada bulan November mendatang. 

"Nanti akan saya perintahkan ke Menteri Kesehatan untuk memberikan prioritas kepada NTB karena akan ada perhelatan internasional bulan November, kemudian  tahun depan juga ada lagi MotoGP sehingga di sekitar venue dan kita inginkan seluruh provinsi bisa tervaksin minimal 70 persen itu di akhir tahun ini syukur sebelum perhelatan terutama yang di sekitar venue sudah bisa diselesaikan," ucap Jokowi.

Jokowi juga berharap dengan percepatan Vaksinasi, penyebaran Covid-19 Varian Delta dapat  kurangi dan dihentikan.

"Utamanya juga kalau memang ada kasus-kasus meskipun sedikit, tetap bisa dimasukkan ke isolasi terpusat yang telah kami siapkan," tutur Jokowi.

Sementara itu, salah satu perwakilan dari Kota Palangkaraya menyebut bahwa percepatan vaksinasi di Provinsi Kalimantan Tengah terus diupayakan dengan membagi tiga zona vaksinasi. 

"Ada zona timur di DAS Barito, zona tengah di Palangkaraya sendiri dan sekitarnya, kemudian zona barat di Kotawaringin," ucap perwakilan dari Kota Palangkaraya. 

Perwakilan dari Kota Palangkaraya juga menyebutkan bahwa capaian vaksinasi di Provinsi Kalimantan Tengah terus meningkat. 

Menurutnya, capaian ini merupakan hasil sinergi dan kolaborasi dari TNI Polri dengan para vaksinator. 

"Ada dari provinsi, kemudian dari TNI, kemudian dari DPR, dari Binda (Badan Intelijen Negara Daerah), dan juga dari KKP (kantor kesehatan pelabuhan). Ini kami manfaatkan untuk kegiatan vaksinasi yang sifatnya massal," kata perwakilan Kota Palangkaraya.

Baca Juga: Pohon Tumbang di Samping Kantor Gubernur NTB Timpa 5 Motor

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI