S harusnya membayar tarif Rp200 ribu ke PSK yang disewanya, namun duitnya hanya ada Rp160 ribu.
“Waktu itu katanya sih Rp200 ribu. Cuma kurang Rp40 ribu,” kata warga yang enggan disebutkan identitasnya kepada Suara.com.

Karena adanya kekurangan dari tarif yang telah ditentukan perempuan yang disewa oleh korban tidak terima.
“Si cowoknya itu janji bayar Rp200 ribu. Cuma mungkin kurang, kurang 40 ribu. (PSK) bilangin ke cowoknya (salah satu pelaku),” kata dia.
Tangkap 2 Pelaku
Dalam kasus pembunuhan ini, polisi telah meringkus dua orang diduga tersangka. Mereka adalah JS dan FS.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan Erwin sebelumnya menjelaskan kronologi dari pembunuhan di tempat prostitusi tersebut. Peristiwa penusukan ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB pada Minggu (17/10) lalu.
"Korban datang cari hiburan, terus dia hubungan seks sama pekerja seks komersial. Terus belum bayar," kata Erwin kepada wartawan, Senin (18/10/2021).
Berdasar keterangan pelaku, korban ketika itu mengaku tidak membawa uang tunai. Kemudian dia terlibat cekcok dengan wanita PSK.
Baca Juga: Gelombang Pembunuhan Hantui Buruh India di Kashmir
Melihat keributan tersebut, JS dan FS menghampiri korban. Keributan kembali terjadi hingga pelaku menusuk korban dengan pecahan botol.