Hadapi Varian Omicron, Menteri Kesehatan Negara G7 Gelar Pertemuan Darurat

Selasa, 30 November 2021 | 10:56 WIB
Hadapi Varian Omicron, Menteri Kesehatan Negara G7 Gelar Pertemuan Darurat
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pertemuan mendadak tentang varian Omicron digelar pada Senin (29/11) atas undangan Inggris. Di antara negara G7, Jepang telah menutup perbatasannya bagi orang asing untuk mengekang sebaran Omicron.

Para menteri kesehatan negara-negara G7 berencana mengadakan pertemuan darurat pada hari Senin (29/11) tentang varian baru virus corona, Omicron.

Virus ini diperkirakan telah menyebar ke seluruh dunia dan memaksa beberapa negara menutup perbatasannya.

Inggris yang tahun ini menjabat sebagai ketua G7 meminta penyelenggaraan pertemuan negara-negara industri terkemuka di dunia yakni AS, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, dan Jepang.

Inggris adalah salah satu dari sejumlah negara yang terus mendeteksi pertambahan kasus-kasus baru COVID-19.

Varian Omicron yang pertama kali ditemukan di selatan Afrika menjadi tantangan baru bagi upaya banyak negara di dunia untuk bisa pulih dari pandemi.

Beberapa negara pun kembali memberlakukan pembatasan. "Kita tahu kita sekarang berpacu dengan waktu," kata ketua Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Produsen vaksin membutuhkan dua hingga tiga minggu "untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang kualitas mutasi ini," ujarnya.

Seperti apa gejalanya?

Baca Juga: Rekomendasi WHO mengenai Langkah yang Harus Dilakukan Terkait Varian Omicron

Para ilmuwan sejauh ini masih mencoba untuk menentukan tingkat keseriusan ancaman yang ditimbulkan oleh jenis baru ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI