Suara.com - Berangkat sekolah pagi sudah menjadi rutinitas para siswa yang ada di Indonesia. Biasanya siswa-siswa ini berangkat sekolah sebelum jam 7 pagi.
Para siswa umumnya datang ke sekolah mulai jam 6 pagi. Tetapi ada juga siswa yang memilih berangkat sekolah saat waktu subuh tiba.
Salah satu pengguna media sosial TikTok @hmzzzzst membagikan video dirinya berangkat sekolah jam 4 pagi.
"Mengambis," keterangan video seperti dikutip oleh Suara.com, Rabu (02/02/2022).
Jika biasanya jam 4 pagi orang masih tidur nyenyak di kamar. Siswa tersebut justru sudah berangkat ke sekolah.
Dia berangkat ke sekolah jam 4 pagi seorang diri menggunakan sepeda motornya. Tampak langit masih gelap serta jalanan masih sepi dari kepadatan lalu lintas.
Sebelum tiba di sekolah, siswa itu mampir sebentar ke minimarket untuk membeli sarapan paginya.
Dia tiba di sekolah dalam keadaan gerbang masih ditutup. Dia pun membuka sendiri gerbang sekolahnya.
Siswa ini kemudian masuk ke sekolah dan bergegas ke kelas. Dalam video terlihat lampu yang menerangi gedung sekolah juga masih menyala.
Baca Juga: Beri Kejutan Ultah Teman, Para Pemuda Syok Mendadak Diam Gegara yang Datang Malah Sosok Ini
Siswa tersebut tiba di kelas saat jam menunjukkan pukul 04.30 pagi hari.
Berangkat sekolah jam 4 pagi

Alasannya berangkat sekolah sepagi itu karena ingin menjadi orang pertama yang datang di kelas pada hari Senin. Dia hendak mengincar bangku belakang kelas agar bisa kena kipas angin.
"Jadi begini di kelasku itu ada kesepakatan setiap Senin duduknya cepat-cepatan. Orang yang datang paling pertama dapat duduk belakang. Karena duduk belakang itu kena kipas dan duduknya itu bertahan sampai 1 minggu. Senin depan kita rebutan lagi wkwk," jelas siswa ini.
Sejak diunggah Selasa (01/02/2022) kemarin, video tersebut telah ditonton sebanyak 1, 4 juta kali. Video itu menuai berbagai komentar dari warganet.
"Siswa apa satpam mas?" ucap seorang warganet.
"The real isuk-isuk," sahut yang lain.
"Setengah 5 tempat gue baru azan subuh woy," imbuh lainnya.
"Teman kelasnya seru ini pasti," kata yang lain.
"Saingan rebutannya sudah bukan sama teman sekelas lagi mas. Tapi sama penunggu kelas," ujar warganet lain.
Kontributor : Haqia Alfariz Ramadhani