Mendagri Jerman Nancy Faeser mengatakan, Polandia dan negara-negara tetangga Ukraina yang saat ini menerima gelombang pengungsi, mengajukan permintaan alokasi pengungsi.
"Polandia menerima kedatangan ratusan ribu pengungsi dan melakukannya dengan cara yang sangat baik," kata Nancy Faeser. "Kami sekarang mencoba untuk mendukung Polandia secara logistik."
Untuk mempercepat proses, Uni Eropa untuk pertama kalinya menerapkan kembali aturan yang dulu diterapkan saat perang di bekas Yugoslavia pada 1990-an. Melalui fasilitas "UU Perlindungan Sementara", para pengungsi warga Ukraina akan mendapat izin tinggal yang bisa diperpanjang sampai tiga tahun di Uni Eropa, tanpa harus melalui prosedur suaka politik.
Mereka juga akan langsung mendapat izin kerja. Bagi Menteri Dalam Negeri Lithuania Agne Bilotaite, langkah-langkah itu masih belum cukup.
"Kita juga memerlukan mekanisme untuk mengevakuasi mereka yang terluka, wanita dan anak-anak dari Ukraina," katanya.
Para menteri dalam negeri Uni Eropa akan bertemu lagi pada hari Kamis (3/3) untuk membahas langkah-langkah selanjutnya. (hp/as)
