Sri Lanka Tegas Perintahkan Polisi Tembak Demonstran Ricuh di Tempat

Kamis, 12 Mei 2022 | 10:59 WIB
Sri Lanka Tegas Perintahkan Polisi Tembak Demonstran Ricuh di Tempat
Pengunjuk rasa menghindari gas air mata yang digunakan polisi di dekat kediaman Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa saat protes terhadap presiden atas banyak krisis yang terjadi di negara tersebut setelah 13 jam tanpa listrik akibat kekurangan mata uang asing untuk mengimpor bahan bakar, di Kolombo, Sri Lanka, Kamis (31/3/2022) [Suara.com/Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia telah meminta bantuan dari pemberi pinjaman multilateral seperti Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional, serta raksasa Asia India dan China.

Mantan Menteri Keuangan Ali Sabry, yang mengundurkan diri pada hari Senin bersama dengan anggota kabinet Rajapaksa lainnya, mengatakan cadangan devisa yang dapat digunakan hanya mencapai $50 juta.

Kontributor : Agung Kurniawan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI