Jadi Rahasia Umum: di Mana Ada Panglima TNI Andika, di Situ Tak Ada KSAD Dudung

Senin, 05 September 2022 | 14:31 WIB
Jadi Rahasia Umum: di Mana Ada Panglima TNI Andika, di Situ Tak Ada KSAD Dudung
Jadi Rahasia Umum: di Mana Ada Panglima TNI Andika, di Situ Tak Ada KSAD Dudung. [ANTARA FOTO/Galih Pradipta]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pernyataan Effendi itu menyusul adanya temuan dan informasi yang diperoleh Komisi I. Adapun temuan itu mengenai isu tidak harmonisnya hubungan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.

Bukan cuma itu, Effendi juga menyoroti berbagai informasi mengenai adanya ketidakpatuhan hingga pembangkangan di tubuh TNI.

Ia menilai dengan segala keributan tersebut, TNI tidak ubahnya seperti gerombolan.

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (tengah) bersama prajurit Korps Marinir TNI AL dan Prajurit Marinir US melakukan penyergapan terhadap musuh saat operasi pendaratan di Puslatpur Marinir di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kepulauan Riau, Kamis (4/8/2022). Operasi pendaratan tersebut merupakan bagian Latihan Bersama Super Garuda Shield 2022. [Antara/Teguh Prihatna]
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (tengah) bersama prajurit Korps Marinir TNI AL dan Prajurit Marinir US melakukan penyergapan terhadap musuh saat operasi pendaratan di Puslatpur Marinir di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kepulauan Riau, Kamis (4/8/2022). Operasi pendaratan tersebut merupakan bagian Latihan Bersama Super Garuda Shield 2022. [Antara/Teguh Prihatna]

"Ini TNI kayak gerombolan ini. Lebih-lebih ormas, jadinya tidak ada kepatuhan," kata Effendi di rapat kerja dengan Panglima TNI di DPR, Senin.

Sebelumnya, Komisi I DPR RI menyoroti adanya informasi tentang hubungan yang tidak harmoni antara Panglima TNI dan KSAD. Komisi I bahkan meminta hal mengenai itu dirapatkan khusus pada malam ini.

Sebagaimana diketahui pada Senin siang ini, Komisi I DPR melakukan rapat membahas anggaran TNI. Dalam kesempatan itu, Dudung yang tidak hadir di rapat menjadi sorotan.

Politisi PDI Perjuangan Effendi Simbolon (Suara.com/Bagaskara)
Politisi PDI Perjuangan Effendi Simbolon (Suara.com/Bagaskara)

Effendi mengusulkan agar setelah rapat membahas anggaran, nantinya Komisi I bisa meneruskan rapat mengenai isu-isu aktual pada malam hari.

"Kita jadwalkan nanti malam ya kita hadirkan Kepala Staf Angkatan Darat dengan Panglima TNI, kepala staf untuk membahas. Kami banyak sekali temuan-temuan ini yang insub ordinary, disharmoni, ketidakpatuhan," kata Effendi.

Menurut Effendi, isu-isu aktual tidak hanya seputar peristiwa dan kasus-kasus yang melibatkan prajurit TNI. Melainkan isu-isu internal seperti yang ia ungkapkan juga perlu dibahas. Bahkan, Effendi menyebut ada juga terjadi pembangkangan di internal TNI. Hal itu yang kemudian ditegaskan Effendi perlu penjelasan.

Baca Juga: Blak-blakan di Depan Jenderal Andika, Effendi Simbolon: TNI Kayak Gerombolan, Lebih-lebih dari Ormas!

"Saya tidak ingin berpihak ke siapa-siapa. Ingin penjelasan dari saudara Jenderal TNI Andika dan penjelasan dari Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Ada apa terjadi disharmoni begini, ketidakpatuhan?" kata Effendi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI