Suara.com - Pasca tragedi Kanjuruhan, publik mendesak Mochamad Iriawan atau Iwan Bule untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI.
Publik juga menilai seharusnya PSSI bertanggung jawab atas tragedi tersebut dan tak hanya PT LIB.
Benni Erwin selaku Exco Aspros PSSI DKI sekaligus Mantan Dirut Persija menyampaikan bahwa pertanggung jawaban PT LIB sudah tepat karena telahg diberi mandat oleh PSSI.
"Ya memang mereka memantau, tapi kan mereka sudah memberi mandat dan kuasa pada PT LIB untuk liga 1 dan liga 2," ungkap Benni dikutip dari kanal YouTube tvOneNews.
Benni menilai Ketum PSSI juga tak lepas dari tanggung jawabnya untuk tragedi Kanjuruhan itu.
Dia juga menyebut Ketum PSSI akan memantau dan ketika selesai akan mengadakan meeting bersama PT LIB.
Menurut Benni, mundurnya Iwan Bule dari Ketum PSSI saat ini justru akan membuat repot untuk kedepannya.
"Tapi untuk saat ini biarkan mereka bekerja dulu tuntas PSSI, jangan mundur, kalau mundur malah lebih repot. Ya kan nanti dipanggil oleh tim pencari fakta, polisi," tuturnya.
"Tapi kalau dia mundur sekarang ya nggak akan tuntas masalahnya," sambungnya.
Baca Juga: Komnas HAM Tegaskan Korban Tragedi Kanjuruhan Meninggal Dunia Dipicu karena Gas Air Mata Polisi
Benni lalu membetulkan soal peraturan bahwa bukanlah PSSI, melainkan Panpel yang bertanggung jawab dalam kecelakaan atau kerugiaan yang ada dalam pertandingan.